SKPD Absen, Peserta Gerak Jalan 45 Menyusut
- 07 Agustus 2016
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 5592 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com - Peserta gerak jalan 45 dalam rangka perayaan HUT Proklamasi jumlahnya menyusut dari peserta perayaan sebelumnya. Dari jumlah 41 kelompok peserta di tahun 2015 dan 40 kelompok pada tahun 2014, kini hanya diikuti oleh 24 kelompok peserta gerak jalan.
"Semua SKPD Pemkab Buleleng sudah kami surati untuk partisipasinya. Namun ternyata sampai saat ini tidak ada yang mengikuti. Berbeda dengan tahun sebelumnya sehingga jumlah peserta gerak jalan menyusut jumlahnya," ujar I Gusti Lanang Agung Prawata selaku Ketua Panitia Seksi Olahraga, Minggu (7/8/2016).
Selain itu, ada pula kelompok kepemudaan di masyarakat yang juga tidak mengikuti lomba gerak jalan 45 pada tahun 2016. Dimana, ia sejumlah kelompok yang namanya tercatat mengikuti lomba di tahun sebelumnya banyak yang terhalang pendanaan.
Menurut Lanang, pendanaan khususnya dalam persiapan lomba bukan sebuah masalah yang bisa dianggap gampang. Karena, biaya persiapan pada saat latihan tidak menghabiskan biaya dalam jumlah yang sedikit.
Hal tersebut pun dianggap mempengaruhi sejumlah SKPD yang juga absen dalam mengikuti lomba gerak jalan 45. Dan selain itu, banyak SKPD yang belakangan terlibat aktif dalam sejumlah kegiatan festival yang diselenggarakan Pemkab Buleleng.
"Khususnya gerak jalan 45 membutuhkan fisik yang harus siap. Dalam kondisi kelelahan usai kegiatan festival tentunya mereka (SKPD) tidak bisa mempersiapkan fisiknya. Sebab gerak jalan 45 harus betul-betul sehat dan dipersiapkan jauh hari fisiknya. Saat ini hanya 24 kelompok peserta dan ada yang terakhir menghubungi panitia dari Desa Pancasari. Jika jadi, jumlahnya jadi 25 kelompok peserta," kata Lanang.
Namun di sisi lain, terjadi peningkatan jumlah peserta pada gerak jalan 8 Km tingkat Sekolah Dasar dan 17 Km tingkat Dewasa Putri. Yang pada tahun 2015 hanya diikuti oleh 108 kelompok peserta, kini untuk gerak jalan 8 Km tingkat SD diikuti 125 kelompok peserta.
Sementara itu, pada kelompok 17 Km Dewasa Putri meningkat dari 36 kelompok peserta ditahun 2015 kini menjadi 49 kelompok. Jumlah peserta di tahun 2016 pun masih diatas dari peserta di tahun 2014 yang diikuti 44 kelompok.
Dikonfirmasi terkait dengan persiapan keamanan dan antisipasi gangguan kesehatan, Lanang mengaku telah berkordinasi dengan sejumlah instansi terkait. Yang dalam lomba kali ini, bukan hanya melibatkan jajaran Polres Buleleng melainkan aparat TNI pun dilibatkan dalam pengamanan melekat.
"Bukan hanya pada gerak jalan 45 Km, tapi yang rawan adalah gerak jalan 17 Km tingkat Dewasa Putri. Aparat TNI/ Polri nantinya akan selalu berada dekat dengan masing-masing peserta. Sehingga gangguang keamanan akan langsung ditindak saat itu juga," tutur Lanang dari pengalaman pelaksaan lomba sebelumnya yang sempat ada gangguan.
Masalah gangguan kesehatan, panitia pun menempatkan tiga titik pos kesehatan selain melibatkan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Buleleng yang bergerak mengikuti rute peserta. Bahkan, beberapa Puskesmas kecamatan yang nantinya dilewati pun akan turut disiapkan personil tenaga kesehatannya.
"Selain yang nanti disiapkan dari panitia, kami pun akan menerjunkan ambulance BES yang sudah siap diturunkan dalam menyukseskan acara lomba gerak jalan ini. Itu kan sudah bisa beroprasi (Ambulance BES)," ujar Wakil Bupati Buleleng, Nyoman Sutjidra, yang turut hadir bersama panitia kegiatan perayaan HUT Proklamasi 17 Agustus 1945 di tahun 2016.
Dan, selain menyiapkan pelayanan keamanan dan persiapan antisipasi gangguan kesehatan, pihak panitia kini mewajibkan masing-masing anggota kelompok untuk wajib melampirkan Surat Keterangan Sehat.
Sehingga, bagi yang tidak melampirkan maka akan ditolak untuk mengikuti lomba gerak jalan khususnya pada gerak jalan 45 Km.
Lomba gerak jalan 45 akan dilaksanakan pada (13/8/2016) dengan mengambil start di Lapangan Desa Musi, Kecamatan Gerokgak sekitar pukul 21.00 Wita. Kegiatan dalam rangka perayaan HUT Proklamasi 17 Agustus 1945 tersebut pun berakhir di depan GOR Bhuna Patra Singaraja.
Hadiah total Gerak Jalan dalam rangka perayaan HUT Proklamasi sejumlah Rp350 juta. Dan hadiah terbesar Rp50 juta bagi Juara I gerak jalan 45 Km. adi/hai
Komentar