Hari Terakhir, Pendaftar PPK Tabanan Masih Minim
- 29 April 2024
- 09:30 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 1888 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com – KPU Tabanan telah membuka pendaftaran seleksi calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada 2024, mulai 23 hingga hari ini 29 April 2024. Namun hingga hari terakhir pendaftaran hari ini jumlah pendaftar belum memenuhi kuota minimal 2 kali kebutuhan, yakni masing-masing kecamatan belum mencapai minimal 10 orang pendaftar.
Ketua KPU Tabanan, I Wayan Suwitra didampingi Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Parmas, Ni Putu Suaryani mengakui hingga kemarin Minggu, (28/04/2024) pukul 17.00 wita saat pendaftaran ditutup, masih kurang pendaftar untuk calon PPK. “Kita masih ada satu hari, hari ini kita tunggu sampai pukul 23.59 wita, semoga jumlah pendaftar memenuhi kuota minimal 2 kali kebutuhan yakni minimal 10 orang masing-masing kecamatan,” harapnya.
Dari data yang ada pihaknya mengaku, untuk yang membuat akun siakba sebenarnya sudah mencapai 104 orang dari 10 kecamatan, namun dari jumlah itu hanya 50 pendaftar yang berkasnya sudah dinyatakan lengkap. “Dari data kita yang masuk siakba, pagi ini sudah mencapai 104 pendaftar yang membuka akun siabka, namun berkas yang dinyatakan lengkap oleh team baru sekitar 50 orang, nah sisanya semoga hari ini bisa melengkapi,” beber Suaryani dibenarkan Suwitra.
Kalaupun nanti, belum memenuhi kuota minimal dua kali kebutuhan setiap kecamatan, maka sesuai regulasi, maka pendaftaran PPK akan diperpanjang selama tiga hari. “kalau hari ini sampai pukuk 23.59 wita, belum memenuhi kuota maka pendaftaran PPK Kabupaten Tabanan akan kita perpanjang mulai 30 April sampai 2 Mei 2024,”tambah Suaryani.
Namun pihaknya terus berusaha memenuhi kuota tersebut agar tidak ada perpanjangan pendaftaran, dengan menggencarkan sosialisasi. “Kita masih upayakan hari ini sampai pukul 23.59 wita, menggencarkan sosialisasi ke para stake holder, bila perlu kami akan jemput bola dengan menghubungi para pendaftar yang sudah membuka akun siakba namun berkasnya belum lengkap, akan coba kita kontak apakah yang bersangkutan akan melengkapi atau tidak,” beber Bu Ani panggilan akrab Ni Putu Suaryani. gin/red
Komentar