Laporkan Pengelolaan Beras Lokal Bupati Suwirta Bertemu Menkop UKM
- 06 Desember 2016
- 00:00 WITA
- Klungkung
- Dibaca: 3110 Pengunjung
Klungkung, suaradewata.com - Pemberdayaan petani dengan mengelola hasil produksinya menjadi salah satu program prioritas Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Hasil produksi pertanian seperti pembelian gabah oleh Koperasi Unit Desa (KUD) dimaksudkan menjadi nilai tambah income petani. Penanadatangan Kerjasama Pembelian gabah petani oleh KUD yang ada di Kabupaten Klungkung, sempat disaksikan Menkop UKM AA Ngurah Puspayoga, saat menghadiri dan membuka Festival Semarapura kedua, bulan April 2016 lalu.
Perkembangan pemanfaatan pembelian gabah atau beras lokal oleh KUD inilah yang dilaporkan perkembangannya kepada Mekop UKM AA Ngurah Puspayoga di Kementrian Koperasi Jakarta, Selasa (6/12).
Bupati Nyoman Suwirta, menyampaikan pemanfaatan beras lokal petani sudah bisa berjalan meski belum maksimal. Atas kondisi ini pihaknya akan terus berupaya maksimal, terutama bagi KUD yang belum melaksanakannya. Upaya yang telah dilakukan adalah mengaharuskan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Mini market atau toko swalayan untuk membeli beras lokal dari petani.
Selain itu Bupati Nyoman Suwirta yang didampingi Kabag Humas Protokol I Wayan Parna, juga menyampaikan upaya pemberdayaan Koperasi dan UKM termasuk rencana penataan Pasar Seni Semarapura, Pendaftaran hak cipta.
Menteri Koperasi UKM AA Ngurah Puspayoga menyampaikan apresiasi yang mendalam atas upaya Pemkab. Klungkung untuk meningkatkan pendapatan petani. Terlebih upaya memajukan masyarakat yang bergerak dibidang Koperasi dan UKM karena merupakan bagian dari tugas Kementrian Koperasi UKM yang dipimpinnya.
Saking antusiasnya, Menkop UKM AA Ngurah Puspayoga juga mengundang Bupati Nyoman Suwirta untuk memaparkan masalah perkoperasian termasuk berbagai inonasinya di Kementerian Koperasi UKM mnedatang. "Saya mengundang Bapak Bupati Klingkung untuk memaparkan perkoprasian dan berbagai inovasinya" kata Menkop AA Ngurah Puspayoga.
Selain itu AA Ngurah Puspayoga meminta Bupati Nyoman Suwirta untuk secapatnya mendaftarkan hak cipta produk UKM masyarakat seperti tenun Rangrang, dan produk lainnya, agar bisa dilindungi hak ciptanya.
Diakhir pertemuan Menkop UKM, AA Ngurah Puspayoga mengajak Bupati Nyoman Suwirta mengunjungi Gedung Tower SMESCO Kementrian Koperasi UKM dan disambut Presisent Direktur Ahmad Zabadi.
Ditempat ini Ahmad Zabadi mengajak Bupati Nyoman Suwirta mengajak berkeliling melihat produksi UKM dari berbagai daerah di Indonseia dipamerkan dan dijual ditempat ini.
Menurut Ahmad Sabadi memyampaikan, SMESCO TOWER merupakan lambang baru dalam pencapaian pengembangan dan pemasaran produk-produk KUKM. Sebagai pusat kegiatan bisnis di Jakarta. Tempat ini menyediakan sarana dan fasilitas modern dan lengkap sehingga diharapkan dapat menjadi area “one stop shop” bagi konsumen lokal maupun internasional yang ingin membeli produk-produk KUKM Indonesia. Selain itu, juga dapat menjadi tempat yang tepat untuk pertemuan, even, pameran, konferensi, belanja ataupun untuk mengetahui perkembangan pasar internasional. jul/ari
Komentar