Ikut Fit and Propertest Tak Jamin Dapat Rekomendasi

  • 08 Juni 2015
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 3139 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com - Dari total 32 nama yang lolos penjaringan di Koalisi Bali Mandara (KBM), tidak semuanya mengikuti fit and propertest tanggal 6-8 Juni 2015. Walau tak hadir, mereka tetap memiliki peluang untuk mendapatkan rekomendasi pada Pilkada di enam kabupaten dan kota di Bali.


"Masih ada kesempatan lain bagi para bakal calon yang kali ini absen," kata Wakil Ketua Koalisi Bali Mandara, Made Mudarta, usai menutup secara resmi fit and propertest di Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar, Senin (8/6).

Selain yang absen, untuk nama-nama baru di luar ke-32 nama yang lolos penjaringan, bahkan juga masih memungkinkan untuk diusung oleh KBM. Artinya, tidak ada jaminan bagi mereka yang sudah diuji oleh 11 pakar dan profesor, otomatis mendapatkan rekomendasi sebagai calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari KBM.

"Tidak otomatis yang direkomendasikan itu adalah nama-nama dari 32 orang yang lolos penjaringan," ujar Ketua DPD Partai Demokrat Bali itu.

KBM, menurut Mudarta, masih akan membuka fit and propertest tambahan dalam waktu dekat. Proses tambahan itu untuk mengakomodir para figur yang tidak sempat hadir dalam fit and propertest kali ini.

"Kita harus hargai, apalagi mereka absen karena urusan keagamaan. Dan bukan tidak mungkin juga kita buka ruang bagi nama baru," ucapnya.

Ia menyebut, dalam mengusung pasangan calon di enam kabupaten dan kota, KBM akan menggunakan tiga parameter. Parameter utama, tentu saja hasil fit and propertest. "Dua parameter lainnya adalah hasil survei oleh lembaga yang kredibel serta kemampuan logistik calon," jelas Mudarta. san


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER