Menteri P3A Minta Margareth Ditahan
- 07 Juni 2015
- 00:00 WITA
- Denpasar
- Dibaca: 2343 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Indonesia, Yohana Susana Yembisi meminta pihak kepolisian Margareta (55) dan Christin ibu dan kakak angkat Angeline agar ditahan.
Yohana saat melakukan kunjungan ke rumah Angeline di Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar, Sabtu (6/6) tidak menemukan siapa-siapa. Hanya ada anjing, ayam dan kucing saja. Dia mempertanyakan kemana Margareta. "Seharusnya anaknya hilang ibu itu ada di rumah. Saya akan meminta kepada pihak kepolisian agar mereka ditahan,"paparnya.
Dia menjelaskan, kunci utamanya ada di si ibu untuk itu pihaknya benar-benar meminta kepada pihak kepolisian agar segera menahan Margareta. Dia juga kecewa sekelas menteri tidak dihiraukan. "Mereka kok begitu, ada menteri datang kesini kok malah tidak ada," paparnya. Dia mengaku sangat kecewa dengan perlakuan ibu angkat Angeline. "Jelas saya kecewa, dan saya juga menaruh curiga kepada ibu ini," ungkapnya.
Seperti diketahui Jumat (5/6) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi juga datang tapi tidak bertemu dengan siapa-siapa bahkan sempat diusir. Saat ini Angeline sudah menghilang sekitar 3 minggu, namun belum ada tanda-tanda ditemukan anak berparas cantik itu. "Polisi tidak boleh berbelit-belit, segera ibu ini ditahan. Bila ibu ini melanggar undang-undang 81 dan 82 dia bisa kena hukuman penjara minimal 5 sampai 20 tahun dan denda Rp1 miliar," pungkasnya. Ids
Komentar