Hadiri Pembukaan Sabha XII, Sekjend PP KMHDI: Kader KMHDI Buleleng Harus Melek Politik

  • 21 Oktober 2023
  • 18:40 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 1348 Pengunjung
Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PP KMHDI), Teddy Chrisprimanata Putra

Buleleng, suaradewata.com- Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PP KMHDI), Teddy Chrisprimanata Putra menghadiri Pembukaan Sabha XII PC KMHDI Buleleng pada Jumat, (20/10/2023) bertempat di Aula STAHN MPU Kuturan, Buleleng. Dalam sambutannya, Teddy mengajak seluruh kader KMHDI Buleleng untuk melek politik di tengah tensi yang makin memanas jelang Pemilu 2024.

"Politik menjadi hal penting dalam kehidupan manusia sehari-hari. Setiap hajat hidup manusia ditentukan lewat produk-produk politik. Maka dari itu penting buat kita generasi muda untuk penuh pertimbangan dalam memilih pemimpin masa depan bangsa," terang Teddy.

Teddy juga menyebut bahwa jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024 mencapai 52 persen atau setara dengan 106.358.447 pemilih. Jumlah yang menurutnya cukup untuk menentukan arah bangsa ke depannya.

"Kalau merujuk data dari KPU RI, pemilih muda yang terdiri dari generasi z, milenial, hingga generasi x, besarnya mencapai 52 persen atau setara dengan 106.358.447 pemilih. Tentu itu bukan jumlah yang sedikit, artinya hari ini pemuda punya andil besar untuk menjadi penentu arah bangsa. Setidak-tidaknya hingga lima tahun ke depan," jelas Teddy.

Dalam kesempatan yang sama, Teddy juga mengingatkan agar pemuda tidak menjadi komoditas yang dimanfaatkan sebagai lumbung suara politik. Generasi muda harus cerdas dalam membaca situasi politik mendatang.

"Saya mengajak generasi muda, khususnya kader KMHDI di Buleleng tidak menjadi komoditas politik. Jangan mau kita hanya dijadikan lumbung suara dan abai dengan isu-isu generasi muda hari ini," tutup Teddy.

Turut hadir dalam Pembukaan Sabha XII PC KMHDI Buleleng, Pj. Bupati Buleleng, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Buleleng, serta mahasiswa se-kabupaten Buleleng.rls/adn


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER