Koordinasi Koster & Menkes RI : Bali Dapat Tambahan Vaksin Sekitar 500.000 Dosis Pada Mei di Minggu

  • 11 Mei 2021
  • 12:45 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 1404 Pengunjung
suaradewata

Denpasar,suaradewata.com - Gubernur Bali telah berupaya keras melakukan koordinasi dan komunikasi secara intensif dengan Meteri Kesehatan RI, sehingga Bali memperoleh jumlah dosis vaksin yang terus meningkat.

"Sebelum bulan Mei, Bali telah memperoleh sebanyak 1.300.000 dosis vaksin, pada tanggal 6 Mei 2021 berhasil memperoleh tambahan sebanyak 673.180 dosis vaksin, sehingga secara total Bali telah memperoleh sebanyak 1.973.180 dosis vaksin (merek astrazeneca dan sinovac).
Jumlah Masyarakat yang sudah mengikuti program vaksinasi mencapai 1.268.115 orang, suntikan pertama sebanyak 895.394 orang dan suntikan kedua sebanyak 372.721 orang," jelas Gubernur Bali, Wayan Koster saat menyampaikan keterangan persnya tentang Percepatan Vaksinasi pada, Senin (Soma Umanis, Pujut) tanggal 10 Mei 2021.

Lebih lanjut Koster menjelaskan, daerah yang mendapat prioritas program vaksinasi secara berurutan menurut jumlah alokasi dosis vaksin telah diberikan kepada : 1). Kota Denpasar, 2). Kabupaten Badung, 3). Kabupaten Gianyar, 4). Kabupaten Buleleng, 5). Kabupaten Tabanan, 6). Kabupaten Karangasem, 7). Kabupaten Jembrana, 8). Kabupaten Klungkung, dan 9). Kabupaten Bangli.

Atas hal itu, Gubernur Bali terus berupaya untuk mendapat tambahan vaksin, melalui Meteri Kesehatan RI dan telah diperoleh konfirmasi, pada minggu ketiga bulan Mei bahwa Bali akan memperoleh tambahan vaksin sekitar 500.000 dosis, kemudian akan diberi tambahan lebih banyak lagi pada bulan Juni dan Juli, sesuai dengan target sebanyak 3 Juta (70%) orang sudah bisa mengikuti program vaksinasi untuk mencapai Herd Immunity.

"Guna mencegah penularan dan munculnya kasus baru COVID-19, bersama ini Saya menghimbau, mengingatkan, dan menegaskan kembali kepada seluruh Masyarakat agar mentaati pelaksanakan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 07 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Desa/Kelurahan Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru Di Provinsi Bali," ajak orang nomor satu di Pemprov Bali ini.

Koster juga mengajak seluruh lapisan masyarakat hingga para abdi negara untuk tetap tertib dan disiplin menerapkan Pola Hidup Sehat dan Bebas COVID-19 dengan 6M yaitu Memakai masker standar dengan benar, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Mengurangi bepergian, Meningkatkan imun tubuh, dan Mentaati aturan. Membatasi jumlah peserta, selalu berhati-hati, dan penuh kewaspadan dalam setiap penyelenggaraan kegiatan pemerintahan, adat, agama, seni, budaya, dan sosial serta kegiatan kemasyarakatan lainnya. Mengikuti program vaksinasi pencegahan COVID-19 yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi bersama Pemerintah Kabupaten/Kota.awp/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER