Mileneal Road Safety Festival, Cegah Laka Lantas pada Usia Milenia
- 20 Januari 2019
- 00:00 WITA
- Gianyar
- Dibaca: 2535 Pengunjung
Gianyar, suaradewata.com - Indonesia masuk 10 besar jumlah kecelakaan yang terjadi di jalanan, sebagian besar disebabkan dari kesalahan pengendara saat berkendara yang tidak mematuhi aturan. Untuk mendidik generasi muda dan mencegah bertambahnya korban laka lantas, Polri telah menginstruksikan jajarannya untuk mengkampanyekan Milenial Road Safety Festival di seluruh Indonesia.
Kapolres Gianyar, AKBP Priyo Priyanto Hutomo saat ditemui di arena Car Free Day, Minggu (20/1/2019) mengatakan, melalui Milenial Road Safety Festival, Polres Gianyar menindaklanjuti upaya pencegahan fatalitas kecelakaan berlalulintas yang korban meninggal dunia. Kecelakaan lalu lintas di Indonesia masuk dalam 10 besar di dunia. "Setiap satu jam, 3-4 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Mayoritas korban adalah milenial," ungkap AKBP Priyanto. Dari usia 17 sampai 35 tahun sebanyak 71 persen menjadi korban kecelakaan menggunakan sepeda motor, lanjutnya.
Melalui arena Car Free Day, pihaknya mensosialisasikan kegiatan Milenial Road Safety untuk mengedukasi keselamatan dalam berlalu lintas. "Tanggal 3 Februari nanti, Bapak Kapolda Bali juga turun langsung ke Gianyar untuk kegiatan yang sama dengan peserta lebih besar. Puncak Milenial Road Safety Festival sendiri akan dilaksanakan di Lapangan Renon pada tanggal 17 Februari," jelasnya.
Imbauan dan edukasi ke generasi muda juga telah dilakukan melalui sekolah - sekolah terutama kepada siswa yang duduk di kelas XII. Pasalnya, siswa pada tingkatan tersebut rata-rata telah berusia 17 tahun, boleh memiliki SIM dan bisa menggunakan sepeda motor. "Untuk yang belum umur dan belum memilik SIM, saya imbau untuk orangtua menghantar anaknya ke sekolah," imbaunya.
Sementara itu, dari data kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Gianyar selama 2018, terjadi 563 kecelakaan dengan korban meninggal dunia sebanyak 64 orang, luka berat 15 dan luka ringan 788 orang. Kerugian akibat kecelakaan tercatat Rp. 1,023 Miliar. Kecelakaan didominasi oleh kendaraan roda dua yakni 646 sepeda motor, mobil penumpang 62 unit, mobil barang 57 unit. Berdasarkan usia korban kecelakaan terbanyak dari usia 16-30 tahun sebanyak 354 orang, usia 31-40 tahun sebanyak 122 orang, usia 41-50 sebanyak 136 orang dan usia 51-60 tahun sebanyak 179 orang. gus/ari
Komentar