Bendahara Demokrat Buleleng Ngaku Belum Terima Instruksi DPD Bali
- 31 Agustus 2016
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 4878 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com – Surat instruksi dari puncuk pimpinan DPD Partai Demokrat Bali bukan hanya membuat gempar perpolitikan di Buleleng. Sejumlah pengurus inti pun mengaku terkejut dan belum mendapat kabar instruksi itu. Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Kabupaten Buleleng, Made Adi Purnawijaya, Rabu (31/8/2016)
Adi Purnawijaya yang dikonfirmasi diruang kerjanya di gedung Dewan Buleleng mengaku tidak mengetahui keberadaan surat DPD PD Bali tertanggal 25 Agustus 2016 tersebut. Bahkan, dihadapan awak media pun ia berusaha menghubungi Ketua DPC PD Buleleng, Luh Gede Heryani, yang ternyata tidak direspon.
Beberapa kali dihubungi, telepon Luh De tidak diangkat. Bahkan, suaradewata.com yang coba melakukan konfirmasi pun mengalami nasib yang sama. Purnawijaya pun beberapa kali mencoba Ketua DPD Demokrat Bali, I Made Mudarta, yang juga tidak mendapat respon dari petinggi Demokrat Bali itu.
Dikonformasi sikapnya terhadap surat instruksi tersebut, Purnawijaya pun mengaku enggan berkomentar banyak. Ia yang duduk di kursi Bendahara DPC PD Buleleng pun mengaku belum berani mengeluarkan statemen terkait perintah rahasia DPD untuk mendukung paket SURYA dalam Pilkada Buleleng 2017.
"Waduh, saya kurang tahu ini. Kalau memang ya, kami di DPC memang belum tahu, surat belum ke kami. Tapi apapun keputusan DPD dan DPP, kami di DPC pasti siap melaksanakan apapun intruksinya. Kan bisa saja ini himbauan atau apa,” ujar Purnawijaya menegaskan. adi/hai
Komentar