Soal Pustu Rusak, Komisi IV Semprit Dinkes Tabanan

  • 01 Maret 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3050 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, suaradewata.com – Mengetahui kondisi Puskesmas Pembantu (Pustu) Luwus di Banjar Belah, Desa Luwus, Baturiti, Tabanan, dari media massa membuat Komisi IV yang diketuai I Made Dirga bereaksi cepat. Dirga bersama anggota komisinya langsung turun mengecek kebenaran pemberitaan tersebut, Selasa, (01/03/2016)

Saat tiba dilokasi rombongan komis IV mengaku kaget dengan kondisi yang memprihatinkan tersebut. Untuk itu pihaknya meminta Dinas Kesehatan segera mengambil langkah perbaikan. “Kami menginginkan tindakan cepat dari Dinas Kesehatan Tabanan dan jangan tertunda,” ucapnya. Dan agar pelayanan kesehatan terhadap masyarakat tidak terganggu, Dirga meminta untuk sementara pelayanannya dipindahkan ke tempat yang layak. “Pelayanan kepada masyarakat itu adalah yang utama, jangan sampai hanya gara-gara gedung rusak pelayanan juga rendah kasihan masyarakat, dan untuk sementara pelayanan akan dipindahkan ke Kantor Desa Luwus yang letaknya tidak jauh dari pustu,” ucapnya. Selain itu diapun meminta pustu tersbut dibersihkan dan jangan dibiarkan begitu saja, karena bisa membahayakan warga.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan Dr. I Nyoman Suratmika yang juga didatangkan ke Pustu saat komisi IV sidak mengaku tidak bisa berbuat banyak. Pasalnya memang pustu tersebut belum mendapat angaran tahun ini. Dijelaskan untuk tahun 2016 ada tujuh Pustu di Tabanan yang mendapatkan anggaran perbaikan yang berasal dari APBD. “untuk Pustu Luwus ini akan kita prioritaskan pada angaran tahun 2017,” ujarnya.

Suratmikan menjelaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepala UPTD Puskesmas Baturiti II, bahwa untuk sementara pelayanan Pustu Luwus dipindakan  ke Kantor Desa Luwus. “Di Kantor Desa sudah disediakan satu ruangan untuk pelayanan medis sementara, dan petugas medis Pustu Luwus untuk sementara bertugas disana” ucap Suratmika. ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER