Metik Cengkeh, di Temukan Tewas Gantung Diri

  • 04 Juli 2015
  • 00:00 WITA
  • Jembrana
  • Dibaca: 2247 Pengunjung

Jembrana,suaradewata.com-Diduga menderita sakit menahun, Ni Nengah Rai, 80 asal Banjar Yehbuah, Desa yehembang kauh, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri. Jumat (3/7)

Dadong Rai ditemukan sudah tidak bernyaewa lagi dengan tergantung di pohon cengkeh dengan menggunakan ikat pinggang kain setinggi kurang lebih 1,5 meter  sekitar pukul 13.00 wita dikebunnya oleh KetutRici,75 dan Ketut artama,60.  Dari temuan tersebut, sehingga kedua saksi ini langsung melaporkan hal ini ke pihak keluarganya dan diteruskan ke aparat desa dan pihak kepolisian. Sehingga petugas dari polsek mendoyo langsung mendatangi TKP dan menurunkan korban bersama keluarganya untuk di bawa kerumah duka.

Kanit Reskrim Polsek Mendoyo AKP Gusti Komang Muliadnyana saat dikomfirmasi mengatakan, dari pemeriksaan terhadap saksi-saksi serta keluarga korban mengtakan, korban meninggal diduga depresi dengan penyakit yang dideritanya. Korban nekad gantung diri saat ditinggal anaknya pergi ke kebun untuk memetik buah cengkeh sejak pagi hari. “Dari hasil pemeriksaan ditubuh korban sama sekali tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban ini meninggal karena bunuh diri,” katanya. dem


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER