Pasca Dua Bule Tertimbun Longsor di Jatiluwih, Polisi Panggil Pemilik Villa Yeh Baat

  • 18 Maret 2024
  • 22:35 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2140 Pengunjung
Peristiwa tanah longsor yang menimbun Villa Yeh Baat dan menyebabkan dua orang WNA meninggal dunia. (istimewa)

Tabanan, suaradewata.com - Pasca bencana longsor di Jatiluwih yang merenggut nyawa dua wisatawan asing yang menginap di Villa Yeh Baat, Banjar Jatiluwih Kangin, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, pemilik villa tersebut, Nyoman Ayu Suratnasih, telah dipanggil oleh Polres Tabanan untuk dimintai keterangan.

Pemeriksaan dilakukan oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tabanan pada Senin (18/3/2024) sekitar pukul 09.00 Wita dan berakhir sekitar pukul 12.30 Wita. Namun, setelah menjalani pemeriksaan, Nyoman Ayu Suratnasih enggan memberikan keterangan terperinci terkait proses pemeriksaan tersebut.

"Iya tadi diperiksa," ujar Ayu Suratnasih singkat.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP I Komang Agus Dharmayana, membenarkan pemanggilan pemilik Villa Yeh Baat pada Senin (18/3/2024) untuk dimintai keterangan terkait bencana longsor tersebut.

"Tadi pagi sekitar pukul 09.00 Wita, sudah dilakukan permintaan keterangan kepada Pemilik Villa Yeh Baat," jelasnya.

Adapun keterangan yang diminta kepada pemilik villa meliputi kelengkapan dokumen izin operasional villa hingga kelayakan bangunan villa. Setelah proses pemanggilan ini, AKP Dharmayuda menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perizinan dan PUPR untuk proses selanjutnya terkait operasional dan kelayakan villa.

"Terkait adanya atau tidaknya pelanggaran, masih dalam proses penyelidikan. Kami akan memastikan apakah ada unsur kelalaian dalam peristiwa ini, atau peristiwa ini murni merupakan bencana alam," tambahnya.

Sebelumnya, pada hari Kamis (14/3/2024), unit villa Jepun yang merupakan bagian dari Villa Yeh Baat dilanda tanah longsor, menyebabkan dua wisatawan asing, Kross Luciano (51) WN Belanda dan Angelina Smith (47) elahiran Australia dan pemegang permanen residen Amerika Serikat, tewas tertimbun saat sedang tertidur lelap. ayu/yok


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER