TMMD Ke-95, Mulai Buat Jembatan Hingga Jamban Warga

  • 16 Oktober 2015
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2925 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Karya bhakti TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 yang digelar di Desa Bantas, Selemadeg Timur, Tabanan betul betul manunggal dengan rakyat. Bagimana tidak pasukan berbaju hijau itu membantu masyarakat dalam mengerjakan fisik terberat yakni membuat jembatan, pembetonan jalan dan penyenderan di Pura Dalem setempat. Tidak hanya itu mereka juga membantu beberapa warga setempat dengan membuatkan jamban sehat yang dimulai Rabu, (15/10).

Seorang warga setempat yang mendapatkan bantuan membuat jamban adalah Made Marca. Seorang pemangku di Pura Prapatan Agung Pasupata yang berlokasi di Banjar Dinas Bantas Tengah Kaja, Desa Bantas Kecamatan Selemadeg Timur. Dan juga mejadi pemangku di 8 Banjar Adat. Karena kesibukannya Marca mengaku tidak sempat berpikir dan tidak bermimpi punya jamban. Karena dia hidup menduda sementara satu anaknya yang bekerja disebuah showroom mobil mengalami sakit jantung sehinga tidak bisa kerja berat. "Saya tidak pernah bermimpi punya jamban sendiri, karena kesibukan saya ngayah, saya sangat berterima kasih sekali kepada bapak-bapak TNI,” ucapnya. Melihat Regu 1 peleton 1, SSK TMMD ke 95 datang ke rumahnya dan bahu membahu membuakan jamban sehat. Diapun bersemangat untuk mewujudkan jamban sehat miliknya sediri. “Saya berterima kasih sekali semoga tuhan memberikan keselamatan dan bapak-bapak sukses dalam melaksankan tugas sebagai TNI,” ujarnya.  Bantuan jamban sehat itu kata dia sangat membantu kerena selama ini kalau mau buang hajat terpaksa numpang pada iparnya ."Adanya bantuan jamban sehat ini sangat membantu saya. saya tidak perlu lagi numpang ke ipar saya untuk buang hajat," ucapnya tersenyum.

Sementara itu Dansatgas TMMD ke-95 di Desa Bantas, Letkol. Inf. Choirili Anwar, S.Sos., mengatakan bantuan jemban tersebut menyasar pada warga Desa Bantas yang memang belum memiliki jamban. Dan dari data sementara ada sekitar 10 warga yang dibantu dibuatkan jamban, karena memang tidak memilikinya. “Terkait pembiayan pembuatan kesepuluh jamban tersebut dibantu dari biaya program karya bhakti Kodim 1619/ Tabanan,” ucap Choirili Anwar yang juga Dandim 1619/ Tabanan ini. ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER