Puluhan Km Pantai di Tabanan Terancam Abrasi

  • 18 September 2015
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3754 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Kabupaten Tabanan memiliki panjang pantai 36 km, dan hamper semuanya dihantui oleh bencana abrasi. “Sepanjang pantai yang kita miliki 36 km semuanya terancam abrasi, namun yang kritis kira­kira sepanjang 30 km,” ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), I Gusti Ngurah Anom Antara Jumat, (18/9).

Wilayah pantai yang kritis itu kata dia diantaranya Pantai Tanah Lot, Pantai Kedungu, Pantai Yeh Gangga, Pantai Klating, Pantai Soko, Pantai Serijong, Pantai Selabih, dan Pantai Lalang Linggah. “Hampir semuanya kritis, beberapa km saja yang relatif masih aman,” ucapnya. Salah satu pantai yang tergolong kritis yakni pantai Selabih di Desa Selabih, Kecamatan Selemadeg Barat, Tabanan. Warga pun mengeluhkan kerusakan pada tembok penyengker Pura Dalem Desa Selabih yang rusak dan retak akibat gelombang pasang, meskipun sudah ada senderan. Pasalnya gelombang laut akan melewati senderan dibeberapa titik di pantai Selabih.

Atas kondisi tersebut Anom mengaku telah melakukan berbagai upaya salah satunya dengan melakukan penghijauan dipesisir pantai dan pendekatan konstruksi penahanan gelombang. “Kita lakukan penghijauan di pinggir pantai guna menahan gelombang harapan kita nantinya mampu menahan laju abrasi,” ungkap Anom. Selain melakukan penghijauan pihaknya juga mengaku memberikan bantuan berupa pembuatan beton penahan maupun pemecah ombak. Bantuan tersebut diberikan kepada warga di daerah Pantai Klating, Pantai Tegal Mengkeb, Pantai Selabih, Pantai Pangkung Tibah – Kengudu, Pantai Srijong dan Pantai Yehgangga. “Saat ini tengah dikerjakan dan kita perkirakan rampung pada Oktober 2015 mendatang,” jelasnya.ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER