Wali Kota Denpasar: SABHA XII PC KMHDI Denpasar Menjadi Wadah Mahasiswa Hindu

  • 07 Mei 2021
  • 08:50 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 1500 Pengunjung
suaradewata

Denpasar,suaradewata.com - Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Denpasar melaksanakan SABHA XII dan Seminar Kewirausahaan di Gedung Santhi Graha, pada Jumat (7/5). Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, S.E., M.M. didampingi oleh Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, SH. dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Dalam sambutan Wali Kota Denpasar,  IGN Jaya Negara yang disampaikan oleh Wakil Wali Kota Denpasar, mengungkapkan penyelenggaraan SABHA XII PC KMHDI Denpasar memiliki makna strategis sebagai wadah mahasiswa Hindu dalam upaya untuk menyikapi isu-isu keagamaan yang aktual dan merumuskan kebijakan dalam melaksanakan dharma agama dan dharma negara, sesuai dengan tema kegiatan.

“Dari aspek dharma agama, KMHDI Denpasar berkewajiban dalam menjalani ajaran-ajaran keagamaan dalam kehidupan pribadi ajaran-ajaran keagamaan dalam kehidupan pribadi dan sosial sehingga terbentuk perilaku beragama yang positif dan harmonis. Aspek dharma negara terwujudnya komunikasi dan koordinasi yang baik antar lembaga keagamaan dan organisasi kemasyarakatan di lingkungan umat Hindu,” jelasnya.

Dalam sambutan tersebut ia mengharapkan PC KMHDI Denpasar dapat menggali dan mengaktualisasi nilai-nilai spiritual, moral dan kemanusiaan yang bersumber dari ajaran agama dalam rangka membangun dan memperkokoh persatuan bangsa.

Pada akhir sambutannya, ia juga mengharapkan SABHA XII PC KMHDI Denpasar dapat menghasilkan program-program yang mampu menyentuh kepentingan riil masyarakat dan kepentingan organisasi KMHDI sendiri. "Isu-isu besar yang dihadapi bangsa adalah menghadapi pandemi Covid-19 yang berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat terutama aspek ekonomi,” tutupnya.

Ditemui pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia, Komang Sumerta menjelaskan SABHA XII merupakan forum permusyawaratan tertinggi di tingkat pimpinan cabang KMHDI. “SABHA bertujuan untuk menetapkan Garis-Garis Besar Program Kerja (GBPK), menilai pertanggungjawaban pengurus, memilih dan menetapkan kepengurusan, serta menetapkan kebijakan organisasi,” jelasnya.

Adapun tema yang diangkat dalam SABHA XII adalah ‘Ksatria Abhinava ing Dharma Agama lan Dharma Negara’. “Tema tersebut memiliki arti Pemimpin Bijaksana yang Mampu Memimpin Dharma Agama dan Dharma Negara, mengingat visi Denpasar yaitu Denpasar Kreatif Berwawasan Budaya,” tambahnya.dar/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER