Terlibat Lakalantas, Karyawan BUMD Meninggal Dunia
- 13 Februari 2021
- 19:15 WITA
- Gianyar
- Dibaca: 1953 Pengunjung
Tabanan,suaradewata.com - Seorang pemotor meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Umum Jurusan Tabanan – Penebel termasuk Banjar Abian Lalang, Desa Wanasari, Kecamatan, Tabanan, Jumat (12/2/2021) sekitar pukul 22.00 Wita.
Informasi di lapangan menyebutkan bahwa peristiwa itu bermula ketika sebuah sepeda motor Honda Vario bernomor polisi DK-3481-GAJ yang di kendarai oleh I Ketut Aryogi Supriatna, 46, alamat Jalan Mawar Gang 17, Tabanan, Desa Delod Peken, Tabanan, datang dari arah utara jurusan Penebel menuju arah selatan jurusan Tabanan.
Setibanya di TKP, sepeda motor yang dikendarainya jatuh terseret kedepan. Bersamaan itu dari arah berlawanan datang kendaraan Toyota Avansa DK 1851 HE yang dikemudikan Komang Yupi Ariyanti, 42, alamat Jalan Gunung Agung Gg VI No 11 Tabanan, Desa Dajan Peken, Tabanan.
Padahal saat itu pengemudi Toyota Avansa sudah melihat sepeda motor korban jatuh dan langsung menghentikan kendaraannya. Namun pengendara sepeda motor membentur bemper depan kendaraan Toyota Avansa. Sedangkan sepeda motor korban lewat keselatan disamping kiri atau disebelah barat kendaraan Toyota Avansa. Akibat peristiwa tersebut korban yang merupakan karyawan PDAM Tabanan itu pun mengalami luka parah dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bakti Rahayu Tabanan.
Dikonfirmasi terpisah, Kasubbag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia membenarkan perihal kecelakaan lalu lintas tersebut. Dirinya mengatakan bahwa akibat benturan keras dengan bemper Toyota Avansa, korban mengalami luka lecet pada jempol kaki kanan, luka lecet pada bibir atas, dan meninggal dunia dalam perjalan menuju Rumah Sakit Bakti Rahayu Tabanan. "Sementara pengemudi Toyota Avansa dalam keadaan selamat," ujarnya Sabtu (13/2/2021).
Dan berdasarkan hasil olah TKP, kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi karena pengendara Sepeda Motor Honda Vario kurang berhati-hati saat mengemudikan sepeda motor dalam keadan kondisi cuaca hujan. Sementara kondisi ban depan sudah halus hingga tidak mampu menguasai sepeda motor kemudian jatuh, dan menjadi penyebab terjadinya tabrakan.
"Maka dari itu kita juga imbau para pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan saat berkendara apalagi di musim hujan seperti saat ini," tandasnya.ayu/nop
Komentar