73 Orang Terkonformasi Covid-19 di Bali Pertanggal 4 November

  • 04 November 2020
  • 21:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 1597 Pengunjung
istimewa

Denpasar,suaradewata.com - Perkembangan Pandemi Covid-19 di Provinsi Bali per tanggal 4 November 2020 mencatat pertambahan kasus, dimana yang Terkonfirmasi sebanyak 73 orang melalui Transmisi Lokal, sedangkan yang Sembuh sebanyak 77 orang, dan Meninggal Dunia sebanyak 1 orang.

Informasi ini resmi disampaikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Rabu (4/11) melalui Humas Pemprov Bali.

Lebih lanjut, mengenai jumlah kasus secara kumulatif disebutkan bahwa yang Terkonfirmasi Positif sebanyak 11.979 orang, sedangkan yang Sembuh 10.924 orang (91,19%), dan Meninggal Dunia 393 orang (3,28%).

Untuk Kasus Aktif per hari ini menjadi 662 orang (5,53%), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

Untuk mencegah penyebaran Covid-19, maka sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan PERGUB No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yg diterapkan adalah Rp. 100.000 bagi perorangan, dan Rp. 1.000.000 bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

Pulihnya kesehatan masyarakat dari wabah Covid-19 merupakan tanda akan segera pulihnya perekonomian yang sebelumnya anjlok akibat pariwisata yang mengalami dampak sangat besar. Pengendalian dan pencegahan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utamanya. Untuk itu mari bersama kita terapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun berada.

Ingat pesan ibu "terapkan 3M" yakni memakai masker dimanapun terutama saat berada ditengah keramaian dan sedang mengobrol (berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain.

Sebagai penutup, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mengajak seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan patuh menjalankan protokol kesehatan dimanapun kita berada. COVID-19 musuh tak kasat mata, mengincar tiap momen kelengahan kita.awp/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER