Keluar Busa Dari Mulut, Warga Bangun Lemah Ditemukan Tewas Tertelungkup di Saluran Irigasi

  • 26 Oktober 2020
  • 18:05 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 1964 Pengunjung
suaradewata

Bangli, suaradewata.com - Warga Banjar Bangun Lemah Kangin, Desa Apuan, Kecamatan Susut, Bangli, Minggu (25/10/2020)  digegerkan dengan penemuan sesosok mayat dengan posisi tertelungkup di saluran irigasi Subak Jelo Gading. Setelah ditelisik, sosok mayat tersebut adalah I Made Deko (55) warga banjar setempat.  Korban tewas diduga lantaran sakitnya kumat saat mandi di lokasi. Tragisnya, saat ditemukan busa keluar dari mulut korban dan mukanya sudah membiru. 

Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi saat dikonfirmasi, Senin (26/10/2020), membenarkan adanya kejadian tersebut. Dikatakan, tewasnya korban pertama  kali diketahui oleh saksi I Wayan Merta warga setempat sekitar pukul 15.15  Wita. Saat itu saksi, hendak buang air besar ke irigasi di belakang rumahnya. Namun sesampai di lokasi dirinya melihat ember yang berisi baju namun tidak melihat ada orang di dekat baju tersebut. “Setelah  saksi melihat ke arah selatan, dilihatlah sosok tubuh manusia telungkup di saluran irigasi. Saksi berusaha membangunkan korban namun tidak bergerak,  selanjutnya saksi kembali ke rumah dan memanggil cucunya,”jelas Sulhadi.

Mendapatkan informasi tersebut, cucu korban I kadek Juniawan langsung mengecek keadaan korban.  Dia berupaya melakukan pertolongan namun korban sudah tidak bernafas serta dari mulut mengeluarkan busa dan muka membiru. Karena tidak kuat untuk mengangkat tubuh korban sendiri akhirya Juniawan memanggil adiknya I Wayan Prajana untuk membantu mengangkat tubuh korban untuk di bawa ke rumah korban. “Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi korban diduga meninggal akibat sakit,”ucapnya. Lanjut Sulhadi, dari keterangan pihak keluarga, korban diketahui menderita sakit maag akut. "Kemungkinan sakit maag akut korban kumat saat itu. Karena merasa gerah sehingga korban mandi, namun saat ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia," pungkasnya.ard/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER