Heboh, Ditemukan Mayat Bayi Laki-laki Ditarik Seekor Biawak di Desa Pemuteran
- 07 Juni 2020
- 22:40 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 1584 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com - Warga Banjar Dinas Kembang Sari, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, pada Minggu (7/6/2020) sekitar pukul 14.00 wita dibuah heboh dengan ditemukannya sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki ditarik oleh seekor binatang biawak. Temuan mayat bayi itu pertama kali diketahui oleh Kadek Suwirta.
Saat itu, Suwitra sedang berjalan pulang usai dari pantai. Kemudian ditengah jalan, Suwitra dikagetkan melihat seekor biawak sedang menarik sesuatu benda dari tumpukan sampah di jalan setapak di Banjar Dinas Kembang Sari. Merasa penasaran, Suwirta mendekati biawak tersebut.
Alhasil, Suwirta melihat bahwa yang ditarik biawak tersebut adalah mayat bayi laki laki. Suwirta langsung mengusir biawak, sehingga bayi yang ditarik itu ditingalkan di tempat sampah. Suwirta lantas menunggu rekannya bernama Made Musti dan Putu Darmada yang juga baru balik dari pantai wilayah desa Pemuteran.
Setelah itu, mereka memberitahukan penemuan mayat bayi ini kepada aparat Desa Pemuteran yang diteruskan ke anggota polisi. Usai mendapatkan informasi, aggota Polsek Gerokgak langsung mendatangi lokasi bersama petugas medis Puskesmas Gerokgak II.
Dari hasil pemeriksaan, bagian telapak kali bayi itu sudah hilang. Namun tali pusar masih utuh. Sedangkan dilokasi kejadian, juga ditemukan kain warna ungu berisi bercak darah, kardus bekas dibakar dan pembalut yang berisi darah.
Kapolsek Gerokgak, Kompol Made Widana mengatakam, saat ini kasus penemuan mayat bayi ini masih dalam penyelidikan. "Masih dalam penyelidikan, mudah-mudahan segera terungkap. Sudah ada 3 orang saksi kami mintai keterangan," ungkap Widana, Minggu (7/6/2020) malam.
Terhadap mayat bayi laki laki tersebut telah dilakukan penguburan di kuburan Desa Pemuteran bersama pihak desa adat Pemuteran. "Saat ini kami masih melakukan olah kejadian perkara untuk bahan penyelidikan dan penyidikan, agar kami mendapat titik terang terhadap kasus penemuan mayat bayi laki-laki ini," tandas Widana. rik/nop
Komentar