Bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri Apresiasi Program KKN Undiksha
- 08 April 2019
- 00:00 WITA
- Karangasem
- Dibaca: 1801 Pengunjung
Karangasem, suaradewata.com-Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri didampingiAsisten Administrasi Umum I Wayan Purna, Kadis Pendidikan, Kabag Adpem dan Kepala Bappelitbangda terima Audiensi 3 orang dari Universitas Pendidikan Ganesa, Putu panca Adi, kepala pusat KKN Undiksha, Sekretaris KKN , I Putu Ananda Citra, Staf Pegawai I Komang Gede Wenten terkait penempatan mahasiswa KKN 2019 Universitas Pendidikan Ganesa, Senin (8/4/2019) di Ruang Rapat Bupati Karangasem
Putu Panca Adi, selaku Kepala Pusat KKN Undiksha Dalam kesempatan tersebut mengatakan kedatangan kami terkait permohonan tempat bagi mahasiswa kkn undiksha di desa khususnya desa yang berada di Kab. Karangasem. "Yang akan terjun KKN sebanyak kurang lebih 2000an mahasiswa dan di Kabupaten karangasem mendapatkan sekitar 520 mahasiswa," ucapnya.
Disebutkannya Karangasem saat ini mendapat kuota sebanyak 26 desa dan setiap desa akan terdapat 20 mahasiswa KKN dari semua jurusan diantaranya dari S1 pendidikan dan non pendidikan. Rencana mahasiswa akan terjun kelapanga untuk KKN dari pertengahan juli 2019 sedangkan KKN akan berlangsung selama 6 minggu. “Mohon arahan dari Bupati Karangasem untuk sudi kiranya memberikan penempatan bagi mahasiswa kimi," imbuhnya.
Bupati karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dalam audiensi mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan KKN undiksha. Ini merupakan tindak lanjut MoU pemerintah daerah dengan Undiksha, di Kabupaten Karangasem masih sangat memerlukan mahasiswa KKN, diantaranya mahasiswa Informatika, manajemen, manajemen akuntansi, Keguruan.
“Jadi kalau bisa mahasiswanya dipetakan terlebih dahulu baru kami bisa memberikan tempat KKN agar para mahasiswa nantinya bisa menyalurkan ilmunya ke masyarakat,” ucap Mas Sumatri. Sembari menyarankan agar pihak Undiksa bisa langsung berkomunikasi dengan bagian Adpem dalam proses penempatan mahasiswa KKN.
Nantinya Pemkab Karangasem akan melakukan pemetaan sesuai dengan keahlian mahasiswa, semisal jurusan akuntansi akan mendapat di tempat Bumdes agar ilmu yang di dapat diperkuliahan bisa disalurkan di masyarakat. Sementara itu, Kadis Pendidikan I Gusti Ngurah Kartika menambahkan bahwa di Karangasem yang masih rendah tingkat pendidikannya masih di Kecamatan Kubu.
“Kita sangat memerlukan jurusan keguruan dalam penanganan buta aksara yang masih tinggi di Karangasem. Kami di pendidikan memohon bantuan untuk mengentaskan buta aksara di Kabupaten Karangasem,” pintanya.nov/rls/nop
Komentar