Pembukaan Workshop Story Telling, Pendampingan Komunitas Bekraf Dan Tempo Instute Kreatif

  • 11 September 2018
  • 00:00 WITA
  • Karangasem
  • Dibaca: 2580 Pengunjung
suaradewata

Karangasem, duaradewata.com- Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri membuka secara resmi kegiatan Workshop Story Telling, pendampingan komunitas bekraf dan tempo institut (Kombet) kreatif, Senin (10/9) di Taman Soekasada Ujung, Karangasem. Deputi hubungan antar lembaga dan wilayah Bekraf,  Endah Wahyu Sulistiani dalam acara tersebut mengatakan jika pihaknya akan menyelenggarakan sebuah program dan pihaknya percaya bahwa kota yang maju adalah kota yang warganya bergerak aktif, dan Karangasem disebutnya sudah melakukan hal tersbut.

“Kami sekarang membagi pengalaman bukan untuk menggurui. Kita akan mengolaborasi berbagai pihak. Dan kami sangat berterimakasi karena Karangasem sangat menyambut baik kegiatan ini. Semoga kegiatan ini tidak berlangsung kali ini saja,” ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini adalah sebuah program yang bertujuan memperkuat jejaring komunitas penggiat ekonomi kreatif ditingkat kota dan kabupaten. Tujuan lainnya kata dia untuk mendorong tewujudnya Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia pada tahun 2020, memfasilitasi kemandirian ekonomi, memberdayakan ekonomi kreatif sebagai nilai tambah, dan membangun kapasitas komunitas yang kreatif, berdaya saing tinggi dengan menerapkan jurus Story Telling, serta membangun jejaring komunitas kreatif yang kuat dan berdaya di Indonesia.

Untuk diketahui bahwa Kabupaten Karangasem terdiri dari delapan kecamatan yang masing-masing memiliki produk unggulan atau potensi baik ditinjau secara ekonomi umum maupun kepariwisataan yang merupakan produk ekonomi kreatif. Masing masing pelaku memiliki kelemahan dalam menarasikan produknya sebagai upaya promosi agar dapat dikenal kalangan yang lebih luas. 

“Besar harapan kami bahwa melalui kegiatan ini kelemahan-kelemahan baik yang telah teridentifikasi maupun belum, untuk dapat teratasi sehingga tujuan tersebut di atas dapat tercapai.

Kami menyadari bahwa peserta sangat beragam dari segala segi kehidupan, yang tentunya memiliki kepentingan dan kesibukan masing-masing. Namun kegiatan Workshop Storytelling ini sangatlah langka, singkat dan sangat berharga untuk dilewatkan,” ucap  Mas Sumatri.

Karena itu pihaknya menghimbau agar seluruh peserta dapat mengikuti acara sampai selesai dengan tekun, dan sungguh-sungguh mendedikasikan diri demi kemajuan diri dan Karangasem pada umumnya. nov/rls/Adv/rat


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER