Tidur Saat Berkendara Nyaris Tewas Tabrak Pohon Perindang

  • 22 September 2017
  • 00:00 WITA
  • Jembrana
  • Dibaca: 3292 Pengunjung
suaradewata.com

Jembrana, suaradewata.com - Naas dialami oleh seorang pemotor yakni Ahmad Taufiq, 34,  asal Desa Sumberkimo, Kecamatan Gerokgak, Buleleng  yang membonceng temanya. Pasalnya, saat mengendarai sepeda motor tertidur hingga menabrak pohon perindang di Jalur Tengkorak Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Desa Yehsumbul, Kecamatan Mendoyo, Kabupaeten Jembrana. 

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut terjadi pada jumat (22/9) sekitar pukul 12.30 wita, berawal dari korban Ahmad Taufiq membonceng temannya yakni Buhasin, 43, dengan sepeda motor Honda Vario warna hitam nopol DK 6258 UF datang dari arah barat (Gilimanuk) menuju timur (Denpasar) dengan kecepatan tinggi. Namun entah apa yang terjadi saat tiba di TKP sepeda motornya oleng ke kiri hingga keluar jalur dan menabrak pohon perindang. 

Akibat peristiwa tersebut, sepeda motornya ringsek dan pengendara maupun yang dibonceng selamat dari maut. Meskipun yang dobonceng mengalami luka-luka serius dibagian wajahnya sehingga harus mendapat perawatan di Puskesmas rawat Inap Pekutatan. Sementara pengendara sepeda motor hanya mengalami luka lecet disejumlah tubuhnya. 

Kanit Lantas Polsek Mendoyo Iptu I Wayan Suartana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Saat ini kasus lakalantas tersebut masih dalam penanganan. 

Sementara disisi lain, Ahmad Taufiq saat ditemui di Pukesmas Rawat Inap Pekutatan mengaku dirinya berangkat dari Singaraja dengan tujuan Desa Medewi. Namun saat kejadian kecelakaan itu dirinya mengaku mengantuk saat mengendarai sepeda motor. “Saat kejadian itu saya tertidur dan baru sadar saat menabrak pohon,” akunya polos. dep/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER