Sanjaya : Sudah Saatnya PDIP Punya Gubernur

  • 11 Juli 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 4419 Pengunjung
www.suaradewata.om

Tabanan, suaradewata.com– Kegundahan Ketua DPC PDIP Tabanan, I Komang Gede Sanjaya yang juga Wakil Bupati Tabanan terungkap saat menyampaikan laporan dalam pembukaan Rakercab DPC PDIP Tabanan, Senin, (11/7/2016).

Sanjaya mengaku selama ini PDIP tidak punya Gubernur, adapun gubernur sekarang kata dia bukan segolongan darah dengan PDIP. Mengingat pilbug Bali sudah dekat yakni 2018 mendatang, Sanjaya menegaskan sudah saatnya PDIP memiliki Gubernur. “Selesai acara rakercab ini akan kita lajutkan dengan pelantikan pengurus Ranting dan Anak Ranting yang akan kita bagi dalam zona-zona yang kami targetkan rampung Agustus mendatang, sekaligus kami sosialisasia Pembangunan Semesta Berencana, dan sudah saatnya PDIP memiliki Gubernur,” ucap Sanjaya.

Sanjaya kemudian mengungkapkan bagaimana pahitnya tidak memiliki gubernur. Banyak program-program yang tidak bisa berjalan sesuai rencana. Dia mencontohkan rencana pemkab Tabanan memindahkan pasar ke terminal pesiapan, karena lahan terminal milik propinsi sampai hari ini tidak jelas rencana tersebut. “Untuk itu sudah saatnya PDIP memiliki Gubernur sehingga kesejahteraan masyarakat bisa diwujudkan, dan saya berharap pak Koster (Ketua DPD PDIP Bali) menjadi Gubernur Bali,” harapnya.

Sementara Rakercab DPC PDIP Tabanan dengan Memilih Jalan Tri Sakti, untuk kesejahteraan rakyat Tabanan melalui pola pembangunan semesta berencanadiikuti sekitar 178 kader PDIP Tabanan mulai dari Dewan Pertimbangan Cabang, Pengurus DPC, Pengurus PAC, Fraksi PDIP di DPRD Tabanan dan DPRD Bali serta para tokoh PDIP Tabanan.

Dijelaskan Ketua DPC PDIP Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, bahwa dalam rakecab DPC PDIP Tabanan yang pertama ini bertujuan melaksanakan kebijakan partai yang didasarkan pada ketetapan Konggres IV dan Rakernas I PDIP serta Rakerda I DPD PDIP bali. Selain itu Rakercab kali ini juga menjabarkan arah kebijakan, program dan kegiatan PDIP Kabupaten Tabanan yang menjadi tanggungjawab petugas partai yang masuk dalam tiga pilar yakni Struktur Partai, Eksekutif dan legeslatif. “Tujuan yang ketiga yakni membahas dan mengevaluasi kebijakan pemkab Tabanan untuk meningkatkan kualitas pelayanan public dalam rangka mewujudkan kesejahteraan di Kabupaten Tabanan,” ucapnya. Selain itu tujuan lain dari Rakercab kali ini kata Sanjaya yakni menjalankan dan mengawal  Pelaksanaan Program dan Kegiatan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana yang dituangkan dalam RPJMD, RKPD, Renstra SKPD, Renja SKPD, RAPDB perubahan 2016 dan RAPBD 2017.

Sementara Ketua DPD PDIP Bali, I Wayan Koster dalam mengarahannya menegaskan Rakercabmerupakan lanjutan rakerda yang salah satunya melakukan penataan struktur partai sampai ke anak ranting. Disamping itu kata dia bagaimana menjalankan misi AD/ART Partai. Karena setiap kader partai menurut Koster harus mengikuti sistem dipartai yang diatur dalam ad/art. “Apalagi kita sebagai kader dan pengirus wajib. Sehingga tidak bisa lagi kita bebas dan semaunya melesapskan diri dr sistem partai,termasuk proses yang ada di partai,” jelasnya.

Khusus untuk di Tabanan dalam pileg 2014 lalu perolehan kursi di DPRD Tabanan turun dari 27 kursi menjadi hanya 22 kursi. Kedepan Koster berharap perolehan kursi tersebut dapat dikembalikan ke jumlah 27 kursi seperti sebelumnya. “Saya lihat persoalan di Tabanan hanyalah persoalan di elit, ditingkat bawah saya lihat kokoh, kalau saja elitnya kompak saya yakin di Tabanan berjaya,” ucapnya. Koster juga menegaskan janji Ketua DPC PDIP Tabanan I Komang Gede Sanjaya dalam pileg mendatang siap mengembalikan kursi DPRD Tabanan ke angka 27 kursi. “Kalau tidak tercapai berhenti saja jadi ketua DPC, Jek suwud sube.Jek jelas..sing kene keto. (Berhenti saja, sudah jelas itu),” tandas Koster. ina/gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER