Anjungan Ekstrim di Dusun Antugan Jadi Incaran Wisatawan

  • 16 Mei 2016
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 24805 Pengunjung
suaradewata

Bangli,suaradewata.com – Berbagai potensi wisata terpendam di Kabupaten Bangli mulai bermunculan. Sejak beberapa bulan terakhir ini beberapa tempat yang tadinya jarang dikunjungi mendadak ramai menjadi tempat wisata. Salah satunya tempat selfie yang menantang dan cukup ekstrem yang ditawarkan di Dusun Antugan, Jehem, Tembuku, Bangli.

Tempat tersebut berada di atas sebuah lembah yang di bawahnya terdapat aliran sungai atau Tukad Melangit. Bila diukur dari dasar lembah, tempat itu berada di ketinggian sekitar 300 meter.

Meski ekstrim, tempat ini tetap saja ramai dikunjungi para pelancong. Ini tidak lepas dari keindahan alam di sekitarnya yang masih alami. Tak mengherankan, sejak tempat ini muncul di media sosial, tidak sedikit para wisatawan lokal bahkan traveler mendatanginya.

Sesuai pantauan di lokasi, Senin (16/06/2016), lokasi tempat selfie ekstrim tersebut berada di sebuah tegalan milik Made Arta, salah seoarang warga Antugan, yang lokasinya tepat berada di bibir jurang Tukad Melangit. Dari jalan raya Antugan, tempat ini berjarak hanya sekitar 100 meter.

Untuk bisa menikmati keindahan alamnya, pengunjung disediakan tempat berbentuk panggung lengkap dengan anjungan yang terbuat dari papan yang disangga bambu yang dibuat mencolok sekitar lima meter ke dalam jurang. Anjungan inilah, yang menjadi tempat favorit pengunjung untuk berfoto ria dengan cara yang ekstrim.

Menurut sejumlah warga, panggung tersebut awalnya dibuat untuk tempat ngumpul-ngumpul para pemuda sekitar bulan lalu. “Panggung ini awalnya kita buat untuk posko dan ngumpul-ngumpul saja. Namun, saat itu, salah seoarang teman saya ada iseng foto-foto dan hasilnya diunggah ke media sosial. Sejak saat itu, tempat ini mulai ramai dikunjungi,” ungkap Ketut Ediana Putra, salah seoarang pemuda setempat.

Kini, buah dari keisengan tersebut, tempat ini menjadi incaran para traveler terutama yang suka tantangan. Bahkan saat hari libur, ratusan pengunjung mulai berdatangan dari baik dari Bangli maupun  dari Luar Bangli. Bahkan, sejumlah wisatawan mancanegara juga pernah berkunjung ke tempat tersebut untuk adu nyali.

Untuk menjaga keamanan pengunjung, para pemuda setempat secara bergiliran melakukan penjagaan dibantu juga Babinkamtibamas yang bertugas di desa setempat.

Hanya saja diakui, karena baru diperkenalkan fasilitas penunjang tempat wisata ditempat ini masih sangat minim. “Saya sama sekali tidak menyangka, tempat ini akan menjadi ramai dikunjungi. Karena itu, fasilitas penunjang wisata belum ada,” jelas salah seorang warga setempat menimpali.

Sementara, bagi para pengunjung, keindahan dan tantangan yang ditawarkan ditempat ini terbilang sangat menarik. “Awalnya walau sempat takut untuk berdiri di di ujung anjungan, tapi lama kelamaan hilang karena keindahan alam yang ada disekitarnya benar-benar indah dan menawan,” ungkap Devi salah seorang pengunjung.

Hanya saja, pihaknya berharap agar ada perhatian pemerintah setempat untuk bisa mengembangkan lagi potensi terpendam ini dengan menambah fasilitas yang ada. (ard)


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER