Jokowi-JK Unggul di TPS Relawan KBTI

  • 10 Juli 2014
  • 00:00 WITA
  • Nasional
  • Dibaca: 1568 Pengunjung

Secara keseluruhan, dari perolehan sementara di beberapa kabupaten di Bali, Jokowi-JK unggul telak, berkisar antara 66 persen sampai 78 persen lebih. Kemenangan kandidat nomer 2 itu bahkan sangat terlihat di setiap TPS para relawan Relawan Koalisi Bhinneka Tunggal Ika (KBTI).Koordinator KBTI Wayan Sudirta menyatakan, beberapa jam setelah pencoblosan, ratusan relawan KBTI diantaranya dari Eksponen KORDEM Kab. Karangasem, mengirim SMS perolehan suara real count di TPS, desa maupun kecamatan di Kab. Karangasem. Ada yang dikirim ke Putu Wirata Dwikora, Gung Tini Gorda, Made Dewantara Endrawan, dan lain-lain."Keunggulan Jokowi-JK di Bali khususnya, juga secara nasional, tidak boleh disambut sikap berlebihan yang bisa memanaskan situasi. Relawan juga tidak boleh terpancing oleh provokasi-provokasi, tetap menahan diri sampai hitungan resmi dikeluarkan KPU pada 22 Juli mendatang," ujar Sudirta saat ditemui di Denpasar, Kamis (10/7/2014).

Kemenangan Jokowi-JK versi hitung cepat lembaga-lembaga  survei yang dipercaya kredibel, sambung Sudirta mesti dijadikan kemenangan bersama, kemenangan rakyat Bali dan Indonesia."Jokowi-JK adalah milik semua, baik parpol koalisi pendukung, relawan-relawan independen pro-Jokowi-JK, tetapi juga  milik mereka yang sebelumnya berbeda pilihan," pinta Sudirta.

Secara keseluruhan, kata Sudirta, dari perolehan sementara di beberapa kabupaten di Bali, Jokowi-JK unggul telak, berkisar antara 66% sampai 78% lebih. Di TPS Dusun Pidpid Kaler Dauh Margi Desa Pidpid, dimana Sudirta mencoblos, Prabowo-Hatta 3% dan Jokowi-JK memperoleh 97%. Sementara Di TPS Br Pelagan Desa Penatih tempat Prof. Made Bakta mencoblos, Prabowo-Hatta 9,59% dan Jokowi-JK 90.41%.

"TPS Yudi di Br Blahbatuh Gianyar Prabowo-Hatta 21,28% dan Jokowi-JK 78,71%,TPS tokoh Relawan Puri Gede Karangasem di Seraya Barat Prabowo-Hatta 28% dan Jokowi-Hatta 72%, TPS 4 Gung Tini Gorda di Desa Kayumas Kaja Denpasar Prabowo-Hatta16% dan Jokowi-JK 84%, di TPS Putu Wirata Dwikora Br Dukuh Penebel Tabanan Jokowi-JK memperoleh 69,98% dan Prabowo-Hatta 30,02%, TPS Ketut Nuryasa Nusa Dua Prabowo-Hatta 24% dan Jokowi-JK 76%," tuturnya. Terkait kemenangan rakyat itu, Sudirta menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, terutama ketua-ketua eksponen, partai pendukung dan seluruh relawan, yang telah bekerja keras untuk memenangkan Jokowi-JK.

"Kemenangan Jokowi-JK ini adalah kemenangan bersama, baik koalisi parpol pendukung, relawan independen Jokowi-JK, juga seluruh rakyat yang sebelumnya punya pilihan berbeda. Kalaupun sebelumnya beda pilihan, perlahan-lahan semua rakyat mesti menyatu untuk Jokowi-JK, bersatu untuk negara dan bangsa. Relawan Jokowi-JK khususnya, kami imbau tetap waspada dan tidak terpancing kalau ada provokasi-provokasi," harapnya.Selain itu, Sudirta juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, ketika relawan-relawan KBTI bekerja door to door menawarkan stiker Jokowi-JK ke rumah-rumah, belanja ke pasar tradisional, membagi-bagi buku dan dupa di traffick light, dan tegur sapa yang kurang nyaman.
 
"Mohon maaf bila ada sikap relawan yang tanpa sengaja membuat kurang nyaman ketika mereka door to door ke rumah-rumah, mohon maaf juga bagi warga yang sudah punya pilihan lain dan menolak rumahnya ditempel stiker Jokowi-JK. Ini pembelajaran berdemokrasi. Kami bahkan berterimakasih pada warga yang terbuka menolak stiker Jokowi-JK, dan relawan kami tidak memaksa memasangnya," ungkapnya.Relawan Koalisi Bhinneka Tunggal Ika (KBTI) sendiri merupakan relawan independen yang terdiri dari 20 eksponen masyarakat, seperti sulinggih, pemangku, aktivis LSM, akademisi, gurubesar, jurnalis, mahasiswa, ormas, dan lainnya.


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER