Antisipasi Teror Bom, Pemeriksaan Gilimanuk Diperketat

  • 14 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Jembrana
  • Dibaca: 2317 Pengunjung

Jembrana, suaradewata.com-Pasca ledakan Bom di Jakarta, pengamanan di pelabuhan gilimanuk yang merupakan pintu masuk Bali melalui jalan darat diperketat. Hal ini dilakukan guna memberikan rasa aman bagi Bali pada umunya dan Jembrana pada kususnya.

Waka Polres Jembrana Kompol Anak Agung Rai Laba, kamis (14/1) pasca teror bom di Jakarta pengamanan dipelabuhan gilimanuk diperketat dengan mempertajam atau memperketat pemeriksaan barang bawaan. “Yang menjadi atensi adalah bahan peledak, senjata tajam dan senjata api,” tegasnya 

Lebih Lanjut, Rai laba mengatakan, dalam melakukan pemeriksaan dipelabuhan Gilimanuk, pihaknya melibatkan anggota bersenjata lengkap, untuk memperketat pengamanan di pintu masuk bali melaui darat ini. Dengan pengetatan pengamanan serta pemeriksaan di pintu masuk Bali melalui pelabuhan Gilimanuk ini, diharapkan bahan peledak, maupun pelaku teroris tidak bisa masuk Bali. “Kita berusaha semaksimal mungkin dengan peralatan yang ada untuk melakukan pemeriksaan agar  para pelaku teroris maupun bahan peledak tidak masuk bali,” Katanya

Selain meningkatkan pengamanan pintu gerbang masuk Bali yang melalui pelabuhan Gilimanuk ini, juga dilakukan pengamanan dan pengawasan di jalur-jalur tikus dan titik-titik rawan lainnya. Sebenarnya ini adalah kegiatan rutin. Namun pasca kejadian serangan teroris di Jakarta itu pemeriksaan diperketat, dalam melakukan pemeriksaan  terhadap orang, barang dan kendaraan secara berlapis, mulai dari pos dua, pos KTP hingga pemeriksaan yang dilakukan dimasing-masing Polsek yang melakukan operasi jalan raya. Namun kekuatan masih seperti biasanya belum ada penambahan personil. Setiap kendaraan yang masuk diperiksa, demikian juga orang dan barang,”Jelasnya.dep


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER