Memperihatinkan, Bupati/Wabub Bangli Sanggongi Belasan Veteran Di Bangli

  • 14 Agustus 2017
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 3446 Pengunjung
suaradewata.com

Bangli, suaradewata.com – Jelang peringatan hari Hut RI ke-72, Bupati Bangli Made Gianyar dan Wabup Sang Nyoman Sedana Arta didampingi  pimpinan SKPD,  blusukan  untuk mengunjungi keluarga veteran yang ada di sejumlah wilayah di Bangli. Alhasil, diketahui dari  279 veteran yang masih hidup di Kabupaten Bangli, sekitar 11 orang dalam kondisi memprihatinkan dan sakit-sakitan. Malahan ada veteran yang menghuni rumah yang tidak layak huni.

Pada kesempatan itu, Bupati Bangli Made Gianyar mengunjungi veteran di wilayah Kecamatan Kintamani. Sedangkan Wabup Sang Nyoman Sedana Arta mendapat bagian mengunjungi veteran di Kecamatan Susut. Saat itu, Wabup Sedana Arta didamping Dandim 1626 Bangli Kol.Inf. Susanto Lastua Manurung dan Wakapolres Bangli, Kompol Ni Nyoman Wismawati.

Di Kintamani, Gianyar mengunjungi I Nengah Dendes (85) warga Dusun Belong Dauhan, Desa Abang Batudinding, Kintamani. Dia terserang stroke, istri dan menantunya terkena gangguan jiwa. Sementara di Kecamatan Susut, Wabup Sedana Arta menyambangi kediaman I Nyoman Tantra Vetwran asal Br.Lumbuan Desa Sulahan Kec. Susut dan I Nengah Darsi veteran asal Banjar Tiga Kawan, Desa Penglumbaran Kecamatan Susut. dalam kunjungannya Wakil Bupati Bangli memberikan bingkisan  sebagai tali kasih kepada para veteran.

Menurut Sedana Arta, ini dilakukan untuk meningkatkan rasa solidaritas, rasa nasionalisme dan rasa hormat terhadap para pendiri bangsa mengingat jasa-jasa dari para veteran sangat besar untuk bangsa dan negara ini. “Mereka rela mengorbankan seluruh jiwaraganya  bahkan harta benda untuk merebut  kemerdekaan RI,”ucap Sedana Arta.

Sementara Kadisos  Kabupaten Bangli I Nengah Sukarta ditemui usai mendampingi Bupati Bangli mengjungi  I Nengah  Dandes menyebutkan, dari 279 veteran yang masih hidup, 11  kini dalam kondisi sakit dan dua orang sudah tidak mampu duduk. Salah satunya adalah I Nengah Dandes. Selain itu, seorang veteran di Desa Satra, kini telah hilang ingatan. “Melihat kondisi mereka saat ini,kita akan mengupayakan bantuan kursi roda untuk mereka,”katanya. Sementara soal bantuan lain, jelas dia, pihaknya telah memprioritaskan mereka untuk mendapatkan Kartu Indonesia sehat (KIS). 

Disisi lain, Bupai Bangli I Made Gianyar,SH.,M.Hum menyampaikan melihat kondisi para veteran, sudah menjadi kewajiban kita sebagai generasi muda untuk memberi perhatian dan pelayanan yang sebaik baiknya bagi para pejuang kita yang telah banyak berjasa untuk Bangli dan Negara. “Wujudnya adalah memberi santunan dan minimal memberikan perlindungan kesehatan dan kebutuhan lainya, sehingga  para pejuang kita bisa menikmati masa-masa lansianya dengan lebih layak” tegas Made Gianyar.ard/aga


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER