Aksi Pocil, Undang Decak Kagum

  • 14 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3463 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Salah satu program Kapolres Tabanan, AKBP Putu Putera Sadana dalam upaya revolusi mental serta membangun karakter bangsa sejak dini tidak sia-sia. Lomba Polisi Cilik (pocil) dengan peserta ratuasan anak SD dari 10 kecamatan di Tabanan mengundang decak kabum warga dan para perwira di Polres Tabanan. Lomba yang digelar di Gedung Kesenian I Ketut Mario Tabanan, dipadati penonton, Kamis, (14/1).

Awalnya banyak yang mengira aksi para bocah SD itu akan kocak dan mengelitik ternyata tidak terjadi. Mereka justru tampil dengan dengan serius dan memukau penonton. Bahkan Kapolres Tabanan, AKBP Putu Putera Sedana tidak henti-hentinya menunjukan jempolnya dan berdiri mengabadikan aksi para pocil tersebut terutama penampilan pocil Polsek Baturiti yang mengenakan pakaian polisi namun memakai udeng. “wah ini hebat dan luar biasa,” ucapnya sambil menujukan jempolnya. Apa yang menjadi pandangan Kapolres senada dengan warga yang menonton lomba pocil yang dalam rangak Kapolres CUP I 2016 tersebut. “Awalnya saya kira akan kocak dan lucu, tahunya mereka beraksi dengan serius dan rapi terutama dalam hal baris berbaris nyari jarang terjadi kesalahan padahal mereka masih bocah,” ucap beberapa warga yang menintol lomba pocil tersebut.

Kapolres Tabanan AKBP Putu Putera Sadana mengatakan dalam lomba tersebut diikuti oleh 11 pleton pasukan Pocil 10 pleton dari masing-masing polsek yang ada di Kabupaten Tabanan dan 1 lagi adalah pleton polres. Dalam satu pleton mereka berjumlah 25 siswa yang masih duduk dibangku kelas 3-6 SD. Lomba ini kata dia salah satu upaya Polres Tabanan untuk ikut berperan serta membangun karakter anak bangsa yang salah satunya melalui program pcil. “Ini bisa dijadikan wahana untuk membangun karakter anak bangsa sejak usia dini sebagai upaya revolusi mental agar mereka menjadi generasi yang lebih baik kedepannya,” terangnya. Karena dalam lomba tersebut para pocil dibina untuk membangun kesadaran, disiplin dan tanggung jawab dalam berbagai kegiatan sehari-hari. Dalam perlombaan mereka akan dinilai dari 13 kriteria yakni mulai dari kerapian pakaian, keseragaman gerakan, kekompakan, semangat, penghormatan, laporan, periksa kerapian, hadap kanan-kiri, balik kanan, jalan ditempat, langkah tegap, gerakan pengaturan lalu lintas, dan gerakan variasi. “Untuk tim juri terdiri dari personil dari Dit Lantasa, Disdikmudpora Tabanan, dan Sat Binmas Polres Tabanan,” tandasnya.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Tabanan AKP I Wayan Sudita mengatakan jika pembinaan Pocil ini sangat berguna dan bermanfaat bagi anggota Pocil itu sendiri, serta dipercaya dapat menekan angka lakalantas. Dimana nanti saat sudah berusia lebih tua akan lebih mudah memahami dan menerapkan apa yang sudah diberikan saat pembinaan. “Misalnya nanti saat mereka sudah boleh mengendarai sepeda motor, maka akan lebih mudah untuk mereka menaati rambu-rambu lalu lintas. Sehingga diharapkan dapat menekan angka lakalantas,” ujarnya.

Keluar sebagai juara dalam lomba tersebut yakni Pocil Polsek Baturiti sebagai Juara I, Pocil Polsek Penebel sebagai juara II, Pocil Polres Tabanan sebagai juara III, Pocil Polsek Kota Tabanan sebagai Juara Harapan I, Pocil Polsek Selemadeg sebagai juara harapan II, dan Pocil Polsek Kediri sebagai juara harapan III. ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER