Gubernur Bali Minta Ormas Jangan Bikin Onar

  • 23 Desember 2015
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 2759 Pengunjung

Denpasarsuaradewata.com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika, meminta agar organisasi kemasyarakatan (ormas) tak membuat onar di daerah ini. Menurut dia, di alam demokrasi saat ini, berserikat dan berkumpul merupakan hak dasar kemanusiaan yang dijamin oleh UUD 1945 dan UU.

Namun hak dasar tersebut, tidak serta-merta berlaku bebas. Ormas tetap harus mengikuti ketentuan yang berlaku, seperti memiliki Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ ART) serta terdaftar. Dalam menjalankan organisasi, pengurus dan anggota ormas pun tetap menjunjung ketentuan peraturan-perundangan serta tak meresahkan masyatakat.

"Dalam alam demokrasi seperti sekarang ini, berkumpul, berserikat dan buat organisasi adalah suatu hak dasar kemanusian. Tidak bisa kita larang, siapa saja boleh bikin LSM, organisasi, apa saja semua dijamin oleh UUD dan UU tentang Ormas," kata Gubernur Pastika, usai peringatan Hari Ibu di Gedung Ksirarnawa Denpasar, Bali, Selasa (22/12).

Gubernur Pastika menambahkan, meski keberadaannya diatur UU, namun ormas bisa dibubarkan jika ormas tersebut tidak terdaftar. Demikian pula halnya ketika ormas justru selalu meresahkan masyarakat.

"Ya kalau sudah terus menerus, dan sudah tidak bisa diberikan peringatan lagi, ya apa boleh buat. Karena begini, banyak juga ormas ini sebagian besar tidak terdaftar. Hanya satu yang terdaftar itu. Kalau yang tidak terdaftar bisa dibubarkan," tuturnya.

Ia mangatakan, ormas ini bisa dibubarkan, tapi melalui tahap-tahap yang ada aturannya. "Dibubarkan yakni melalui prosedur. Ada peringatan pertama, kedua, ketiga. Intinya harus dibina, karena mereka ini adalah kelompok masyarakat yang menghimpun dirinya, tujuannya kalau lihat AD/ ART-nya selalu semuanya baik," ucapnya.

Gubernur Pastika menambahkan, ormas harus memegang teguh pada AD/ART organisasi, agar tidak membuat onar seperti peristiwa berdarah kemarin. "Mereka harus berpegang di situ, apa yang ada di AD/ART. Tetapi jangan bikin onar, jangan bikin seperti kemarin," tegasnya.

"Saya harapkan semua mendaftarkan diri. Supaya bisa kita kontrol, supaya bisa kita kendalikan. Cuma kan tidak bisa kita paksa, kalau orang tidak mau mendaftar secara sadar," pungkas Gubernur Pastika.san


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER