Hampir Sebulan Jebol, Jalur Jawa - Bali Dibiarkan
- 12 November 2015
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 5064 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com – Jalur utama Jawa – Bali yakni Jalan Bay Pass Soekarno Banjar Dukuh, Desa Dauh Peken, Tabanan sudah hampir sebulan jebol. Namun hingga kini tidak kunjung diperbaiki, hanya terlihat sedikit gundukan material yang ada dilokasi, dan garis police line, namun tidak ada pengerjaan. Hal itu kontan saja membuat warga dan pengguna jalan was-was, terlebih sudah memasuki musim hujan sehingga ditakutkan tergerus dan menambah parah kerusakan.
Dari pantauan di lapangan pasca jebol Jumat, (23/10) lalu, beberapa material seperti pasir, batu besar, dan batu kerikil (seplit) langsung didatangkan dan diletakkan disekitar lokasi. Namun sayang sudah berjalan hampir sebulan tidak ada tukang yang bekerja. Bahkan akibat hujan yang turun beberapa hari belakangan mebuat material hanyut. Kondisi itu kontan saja membuat warga dan pengguna jalan bertanya-tanya ada apa ini. Padahal jalan tersebut adalah jalur utama Jawa – Bali. “Coba liat sendiri, ngeri apa lagi mulai musim hujan, kalau tidak segera diperbaiki siapa yang menjamin tidak jebol dan tidak memakan korban, ini kan jalur utama,” ucap Putu Widi warga Tabanan. Bahkan beberapa pegawai yang menggunakan jalur bay pass itu memilih jalur ke kota menuju Kediri karena takut sewaktu-waktu jalan itu bisa jebol. “Biasanya saya lewat bay pass menuju tempat kerja di Kediri, begitu juga sebaliknya, namun sekarang saya lewat kota, takut itu jebol apalagi musim hujan,” aku warga lain.
Terkait hal itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tabanan, I Gusti Ngurah Anom Anthara tidak menampik hal itu. Namun kata dia, soal perbaikannya itu bukanlah kewenangan PU Kabupaten. Karena jalan tersebut adalah masuk jalan provinsi, sehingga kewenangannya Pemerintah Provinsi. Meski demikian Anom mengaku sudah berkoordinasi dengan Perencanaan dan Pengawasan Jalan dan Jembatan Nasional (P2JN) dan sudah ada aktifitas namun belum optimal. “Material kan sudah disana, tinggal pengerjaannya saja, selanjutnya kita akan terus berkoordinasi dengan P2JN,” Ucap Anom saat ditemui dikantornya. ina
Komentar