Cegah Kanker Lewat Kampanye Anti Rokok
- 23 September 2015
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 3111 Pengunjung
Tabanan,suaradewata.com– Salah satu upaya yang dilakukan untuk menanggulangi penyakit kanker adalah melakukan kampanye anti rokok. Sasarannya adalah warga berusia 25 tahun ke bawah, khususnya para siswa sekolah. Hal itu terungkap dalam lomba penanggulangan kanker terpadu paripurna (PKTP) yang digelar rutin setiap tahun.
Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Tabanan Nyonya Putriasih Sugiada menjelaskan dalam lomba tingkat provinsi itu Kabupaten Tabanan diikuti oleh tiga sekolah. Yakni SMK Triatmajaya Tabanan, SMP Negeri 3 Pupuan, dan SD Negeri 1 Wanasari. Dalam lomba kali ini Putriasih mengaku telah melakukan penanggulangan kanker dengan kampanye pola hidup bersih dan sehat (PHBS) ke sekolah-sekolah. Juga melakukan kampanye anti rokok yang menyasar pada warga berusia 25 tahun ke bawah, khususnya para siswa sekolah. “Sebab merokok ada kaitannya dengan kanker. Selain itu kita juga sering melaksanakan IVA atau pemeriksaan kanker serviks gratis. Serta penyuluhan kanker payudara yang menyasar kepada para guru, komite sekolah, para siswa, dan kantin-kantin sekolah,” ungkapnya.
Sementara Penjabat Bupati Tabanan, Wayan Sugiada mengatakan keberadaan YKI masih menjadi salah satu tumpuan pemerintah dalam penanggulangan penyakit kanker di Indonesia. Lomba kali ini kata dia merupakan sinergi Pemkab Tabanan dalam penanggulangan kanker. Khususnya penanggulangan yang bersifat pencegahan lewat penyuluhan dan sosialisasi ke sekolah-sekolah. “Semoga kegiatan ini tidak sekadar berhenti sebagai rutinitas tahunan saja. Namun kegiatan ini ke depannya bisa memotivasi masyarakat untuk sadar bahaya kanker dan mampu membuat program inovatif untuk mencegah dan menanggulangi kanker,” ujarnya.
Dipihak lain Nyonya Ayu Pastika memberi apresiasi tinggi terhadap kesiapan tim yang ikut dalam perlombaan ini. Terlebih sebelum dimulainya kegiatan, Nyonya Ayu Pastika beserta rombongan sempat mencicipi obat-obatan herbal serta menu makanan dan minuman yang diolah dari tanaman yang memiliki khasiat mencegah dan mengobati kanker. Menu-menu tersebut disajikan khusus oleh para siswa SMK Triatmajaya. Dia menyebutkan, lomba PKTP sudah berjalan sejak 2009. Bahkan kegiatan ini telah menjadi program unggulan YKI Bali dalam penanggulangan dan pencegahan kanker. Karena sasaran utamanya adalah para siswa. “Melalui lomba ini, anak-anak sekolah diiharapkan bisa menjadi agen perubahan lingkungan terutama di rumahnya,” ujarnya. gin
Komentar