Eka - Jaya Senantiasa Kawal Tradisi dan Budaya di Tabanan
- 06 September 2015
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 3101 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com– Setelah sukses memimpin Tabanan lima tahun sebelumnya, kini pasangan Ni Putu Eka Wiryastuti – I Komang Gede Sanjaya (Eka – Jaya) kembali maju dalam pilkada Tabanan 9 Desember mendatang untuk kali keduanya. Dalam memimpin Tabanan kedepan Eka – Jaya kembali menegaskan bahwa dirinya siap mengawal tradisi dan budaya Tabanan. “Kami siap menjaga tradisi dan budaya, termasuk mendukung krama dalam melakukan upacara yadnya secara kolektif,” ungkap Komang Gede Sanjaya saat menghadiri prosesi pitra yadnya dan manusa yadnya di Banjar Pemenang, Desa Banjar Anyar, Kediri, Tabanan baru-baru ini.
Kehadiran Sanjaya dan petinggi PDIP itu dalam rangka menghadiri undangan masyarakat yang menginkan calon yang mereka dukung hadir ditengah-tengah masyarakat. Selain Sanjaya tampak juga mendampingi Ketua Tim Pemenangan Eka Jaya, I Made Dirga, S.Sos., dan anggota Fraksi PDIP DPRD Tabanan seperti I Gusti Ngurah Mayun, I Made Edi Wirawan dan I Putu Eka Putra Nurcahyadi. Selain itu hadir juga anggota DPRD Provinsi Bali, I Ketut Purnaya, S.Sos., dan anggota DPR-RI, I Made Urip.
Ketua Panitia, Drs. I Nyoman Suryana mengatakan, prosesi ngaben massal ini diikuti sebanyak 17 sawa. Sementara untuk prosesi manusa yadnya yakni tiga bulanan diikuti 20 peserta dan metatah sebanyak 22 peserta. Persiapan upacara oleh kramanya berjumlah 163 KK dengan jumlah pemilih 770 orang tersebut kata dia telah dimulai sejak 13 Agustus lalu. Puncaknya Jumat (4/9), keesokan harinya Sabtu, (5/9) dilanjutkan dengan prosesi ngeroras, nganyut dan manusa yadnya. Kemudian dilanjutkan dengan meajar-ajar pada Senin, (7/9). “Untuk biaya ngaben per sawa dikenakan biaya Rp. 5 juta, untuk tiga bulanan dikenakan biaya Rp. 600 ribu per peserta dan metatah per peserta dikenakan biaya Rp. 500 ribu,” ungkap Suryana.
Sementara Ketua Tim Pemenangan Eka Jaya, I Made Dirga mengucapkan terima kasih atas undangan kepada pasangan calon yang diusung PDIP. “Ini mendandakan PDIP mandapat tempat dihati masyarakat Tabanan,” ucap Dirga yang juga Ketua Fraksi PDIP Tabanan itu. Diapun memaparkan keberhasilan program-program paslon Eka Jaya dalam kepemimpinannya di periode 2010-2015. Termasuk pula keberhasilan perjuangan para anggota legislatif dari PDIP. Baik ditingkat kabupaten, provinsi maupun di DPR-RI.
Senada dengan Dirga, calon wakil bupati Tabanan, Sanjaya memberikan apresiasi yang positif atas diselenggarakan manusa dan pitra yadnya massal ini. Iapun mengajak seluruh krama di Pemenang ini untuk senantiasa bangga menjadi krama Hindu. Salah satunya semangat dan bangga mengucapkan salam Hindu. Lima tahun memimpin Tabanan Sanjaya menegaskan selalu menjaga tradisi dan budaya termasuk mendukung krama dalam melakukan yadnya secara kolektif. Dalam kesempatan itu Sanjaya memuji semangat kebersamaan krama Pemenang dalam menyelenggarakan prosesi manusa dan pitra yadnya massal ini. “Prosesi yang dilakukan secara massal sangat bermanfaat, dan biaya yang jauh lebih hemat, efisien tenaga dan juga waktu namun tidak mengurangi makna dan hakekat yadnya yang digelar. Yadnya yang dilakukan secara kolektif ini merupakan karya yang satwika", ujar Sanjaya yang juga Ketua DPC PDIP Tabanan itu. ina
Komentar