Tambahan Satu Pasien Sembuh, Tingkat Kesembuhan di Buleleng Capai 85,2 Persen

  • 12 Juni 2020
  • 18:50 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 1558 Pengunjung
istimewa

Buleleng, suaradewata.com - Sejauh ini perkembangan penanganan Covid-19 di Buleleng terus menunjukan hasil yang baik. Pada sisi kesembuhan, saat ini per Jumat (12/6/2020) terdapat tambahan satu pasien sebelumnya positif Covid-19 kini dinyatakan sembuh yakni PDP 84. Dengan penambahan pasien sembuh tersebut, maka persentase kesembuhan di Buleleng mencapai 85,2 persen.

Untuk sekedar diketahui, PDP 84 asal Kecamatan Gerokgak ini adalah seorang ibu yang baru saja usai melahirkan anak dan dirawat karena terkonfirmasi positif terpapar virus Corona beberapa waktu lalu. Awalnya PDP 84 yang kini telah dinyatakan sembuh ini, dinyatakan positif Covid-19 pasca melahirkan di RSUD Buleleng pada 1 Juni 2020.

Pasien ini kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar untuk dirawat secara intensif karena memiliki riwayat darah tinggi. Setelah dirawat di RSUP Sanglah, hasil test swab-nya keluar dan positif terpapar virus corona.

Setelah menjalani beberapa kali swab test secara dua kali berturut-turut pasien ini dinyatakan negatif Covid-19 alias sudah sembuh. Sehingga, PDP 84 telah diperbolehkan pulang ke rumah, namun tetap harus menjalani karantina mandiri selama 14 hari kedepan dirumahnya.

"Dengan adanya tambahan pasien yang sembuh, maka persentase kesembuhan di Buleleng berada di angka 85,2 persen. Rata-rata lama kesembuhan di Buleleng mencapai 11 hari," ujar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa, Jumat (12/6/2020) siang.

Meski ada pasien sembuh, tapi Suyasa yang juga menjabat Sekda Buleleng ini tidak menampik, terjadi penambahan satu pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 yaitu dengan kode PDP 98. Artinya, masih terjadi fluktuasi pasien terkonfirmasi positif di Buleleng melalui transmisi lokal. Kendati jumlahnya tidak signifikan, masyarakat harus tetap waspada penyebaran Covid-19.

Oleh karena itu, masyarakat diminta tidak mengurangi kewaspadaan dan kedisplinan. Termasuk tidak mengurangi ketaatan dalam menjalan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19. "Jangan berpikir penularan ini sudah berakhir, justru penularan masih terjadi diantara masyarakat sendiri," tandas Suyasa.

Sementara perkembangan penanganan Covid-19 di Buleleng, kini terdapat PDP di Buleleng secara kumulatif berjumlah 99 orang, antara lain PDP terkonfirmasi positif dirawat di Buleleng ada 9 orang, PDP positif dirujuk ke Denpasar ada 3 orang, total PDP dinyatakan sembuh ada 69 orang. Selain itu, PDP negatif ada 15 orang serta PDP yang dirawat saat ini ada 3 orang.

Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara kumulatif berjumlah 108 orang, ODP masih di pantau di Buleleng saat ini 4 orang dan selesai masa pantau 104 orang. Selanjutnya Orang Tanpa Gejala (OTG) secara kumulatif berjumlah 1.564 orang, dengan rincian yang selesai masa pantau ada 1.331 orang, OTG karantina mandiri 228 orang, dan OTG karantina di RS Pratama Giri Emas terdapat 5 orang. rik/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER