Rayakan Kemenangan Jokowi, Jro Suharta Rela Jalan Kaki Dari Buleleng – Denpasar
- 18 Juli 2019
- 00:00 WITA
- Denpasar
- Dibaca: 1963 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com – Lansia berumur 69 tahun asal Banjar Tegal, Kelurahan Tegal, Buleleng yang bernama Jro Made Suharta rela berjalan kaki dari Kabupaten Buleleng menuju Kota Denpasar hanya ingin merayakan kemenangan Jokowi - Amin di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Hal itu diketahui, setelah Jro Suharta berhasil menemui Sekda Bali Dewa Made Indra, Rabu (17/7) di Kantor Gubernur Bali sekitar Pukul 16.30 WITA. Saat diterima Sekda, Jro Suharta hanya mengatakan dirinya ingin menyampaikan surat untuk Pak Jokowi, Pak Gubernur, dan Pak Bupati Buleleng.
Penasaran apa isi surat itu, Dewa Indra kemudian membacakan surat milik kakek empat anak, dengan sebelas cucu ini. Dalam surat itu, ada kalimat usulan tentang selamatkan dan juga tingkatan luas kawasan hutan di Bali, mendukung gerakan untuk tidak menggunakan tas plastik sesuai slogan dipaksa, terpaksa, biasa sehingga menjadi budaya sehat, lestari dan lain-lain. Memberikan kewenangan kepada LPD untuk menyalurkan KUR untuk meningkatkan minat krama Bali untuk berwiraswasta.
Kemudian di Taman Bung Karno Singaraja dalam surat itu juga berbunyi agar diisi dengan tanaman yang ada kaitannya dengan upacara agama Hindu. Mendirikan Monumen Panji Sakti seperti kawasan Monas yang lokasi sesuai babad di Yeh Ketipat di Sukasada. “Kalau ini terlaksana, saya akan menyumbang semen 100 sak,” kata Jro Suharta yang merupakan pensiunan Kehutanan Tahun 2006 ini.
Setelah itu, membangun tugu di puncak Yeh Ketipat di Sukasada dengan bertuliskan Selamat Datang Anda Sudah Berada di Ketinggian 1.200 meter di atas laut. Serta terakhir yakni harapan masyarakat kelahirannya yang ingin memiliki crematorium pembakaran jenasah. “Terus terang kami sangat memerlukan, tolong sampaikan kepada bapak Gubernur Bali,” cetusnya yang terlihat letih karena berjalan kaki selama 4 hari dari Buleleng menuju Denpasar.
Mendengar hal ini, Sekda Bali mewakili Gubernur meyampaikan penghargaan setinggi-tingginya dan apresiasi atas integritas yang luar biasa dari Made Suharta. “Yang beliau lakukan adalah pengorbanan yang luar biasa untuk sebuah integritas serta dedikasi kepada bangsa dan negara,” katanya seraya menegaskan ini adalah contoh yang sangat bagus, karena tidak ada yang menjanjikan apapun, tidak ada yang menyuruh ini adalah hal yang luar biasa. Awp/sar
Komentar