Pemkab Bangli Dorong Cipta Menu Kudapan Berbasis Pangan Lokal

  • 24 Agustus 2017
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 3492 Pengunjung
suaradewata.com

Banglisuaradewata.com – Untuk mendorong dan meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengembangkan dan menciptakan menu non beras, Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli menggelar lomba cipta menu beragam kudapan berbasis pangan local, Kamis (24/08/2017).

Acara yang di pusatkan di Tribun Lapangan Kapten Mudita Bangli di buka oleh Sekda IB Gde Giri Putra, didampingi Oleh Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangli Nyonya Sariasih Sedana Arta, juga dimaksudkan meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA). Hadir juga saat Kadis Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli I Wayan Sukartana dan pimpinan OPD terkait.

Dalam laporannya, Kadis PKP Kabupaten Bangli I Wayan Sukartana menyampaikan, pelaksanaan lomba cipta menu kudapan berbasis sumber pangan lokal merupakan kegiatan serangkain peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-72 tahun yang sudah kali ketiga digelar. Tujuan, kata Sukartana, untuk meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman (B2SA). “Selain itu untuk mendorong dan meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengembangkan atau menciptakan menu dengan berbasis sumber daya lokal yaitu berupa bahan dasar non beras seperti umbi-umbian dimana kita ketahui umbian mengandung karbohidrat yang sangat komplek,” bebernya. Lanjut dia, selain itu pentingnya konsumsi pangan sesuai diamanatkan oleh undang-undang No. 18 Tahun 2012 tentang pangan dan peraturan pemerintah No. 17 Tahun 2015 tentang ketahanan pangan dan gizi dengan indikator pola pangan harapan digunakan sebagai indikator kinerja dibidang ketahanan pangan.

Dalam lomba cipta menu tersebut, diikuti sebanyak sepuluh kelompok berasal dari perwakilan Kelompok Wanita Tani (KWT) dari empat kecamatan sekabupaten Bangli. Dimana, kreteria penilaian meliputi kreatifitas dengan penggunaan bahan pangan lokal, jenis bahan yang digunakan, cara pengolahan, keserasian pemilihan menu makanan. Berikutnya penampilan dan cara penyajian serta citarasa dan kandungan gizi juga menjadi tolak ukur penilaian. “Pemenang lomba kali ini, nantinya akan mewakili Kabupaten Bangli dalam Lomba Cipta Menu tingkat Provinsi Bali,” tegasnya.  

Sementara itu, dalam sambutan Bupati Bangli yang dibacakan Sekda Kabupaten Bangli Ir. IB Gde Giri Putra,MM menyampaikan pemenuhan pangan seyogyanya tidak hanya ditekankan pada aspek kuantitas saja. Tetapi, mesti juga memperhatikan kualitasnya termasuk keragaman pangan dan keseimbangan gizinya. “Oleh karena itu Pemerintah Daerah berkewajiban untuk mewujudkan keanekaragaman konsumsi pangan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat,” tegasnya.

Disampaikan, sesuai Konsep Rumah Pangan Lestari (KRPL) diharapkan lomba cipta menu berbasis sumber pangan lokal bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) bisa meningkatkan kualitas konsumsi pangan lokal, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman. Dari hasil penilaian, jaura I jatuh pada kelompok wanita tani Melati Kelurahan Kubu. Juara II diperoleh KWT Olas Asih Dusun Kuta Undisan, Desa Kayubihi dan juara juara III diraih KWT Sri Amerta Buana Dusun Penida Kaja, Tembuku, Bangli.ard/aga


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER