Partai NasDem Bantah Cabut Rekomendasi Mas-Dipa

  • 09 Juli 2015
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 3574 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com - Suhu politik menjelang Pilkada Karangasem, semakin menarik. Ini menyusul isu yang berkembang di masyarakat beberapa hari terakhir, yang menyebutkan bahwa Partai NasDem justru mencabut rekomendasi untuk pasangan IGA Mas Sumatri - Wayan Artha Dipa (Mas-Dipa).


Isu ini semakin menguat, menyusul manuver politik PDIP yang justru mengarahkan rekomendasi untuk duet Wayan Sudirta - IGA Mas Sumatri, sebagai calon bupati dan wakil bupati Karangasem. Hanya saja, sinyalemen ini dibantah keras oleh Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, dalam jumpa pers di Denpasar, Kamis (9/7).

Menurut dia, isu tersebut sengaja dihembuskan kubu lawan, untuk melemahkan paket Mas-Dipa yang justru sudah lebih awal melakukan sosialisasi kepada masyarakat. "Itu hanya isu," kata Gunastawa.

"Perlu saya tegaskan, NasDem tidak pernah mencabut rekomendasi untuk Mas-Dipa. Apalagi, kami adalah motor utama dalam mengusung paket Mas-Dipa," ujar Gunastawa, yang didampingi Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bali Gusti Bagus Eka Subhagiarta.

Ia tak menampik, beberapa partai politik termasuk PDIP, saat ini memang sedang melakukan simulasi paket calon. Hal tersebut, diakuinya sebagai hal yang wajar.

"Politik itu dinamis. Soal bongkar pasang paket, apalagi membuat paket simulasi, itu sah-sah saja. Tetapi soal NasDem, sudah final tetap mengusung Mas-Dipa," tegasnya.

Ia bahkan memastikan, paket ini jauh lebih siap dibandingkan dengan paket lainnya yang akan bertarung di Pilkada Karangasem, 9 Desember mendatang. Selain sudah lebih awal dideklarasikan dan direkomendasikan, duet Mas-Dipa juga sangat representatif dari sisi kewilayahan.

"Kombinasi keduanya juga ideal. Mas seorang politisi senior dan kami ingin jadikan perempuan pertama yang menjadi bupati Karangasem. Sementara Dipa, sudah makan 'asam garam' di birokrasi," pungkas Gus Oka, sapaan akrab Gunastawa. san


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER