Wiryatama: DPRD Bali Bersih Dari Praktik Joki
- 29 Desember 2016
- 00:00 WITA
- Denpasar
- Dibaca: 3428 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com - Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama, mengatakan, pihaknya sudah mengevaluasi kinerja dan prilaku para wakil rakyat sepanjang tahun 2016. Dari hasil evaluasi tersebut, Pimpinan DPRD Provinsi Bali menyimpulkan bahwa secara umum kinerja dan prilaku para wakil rakyat sepanjang tahun ini, rata-rata positif.
Khusus mengenai prilaku dewan, menurut politisi PDIP asal Tabanan itu, rata-rata bagus. Demikian halnya dengan isu terkait adanya praktik joki saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke luar daerah, sebagaimana diduga terjadi di daerah lainnya di Indonesia, juga belum pernah ditemukan selama ini di DPRD Provinsi Bali.
"Dari evaluasi kami di Pimpinan Dewan, prilaku dewan sudah bagus selama ini. Bahkan sejak dilantik tahun 2014 lalu, kami tidak temukan adanya prilaku yang meresahkan. Begitu juga soal isu adanya praktik joki, itu tidak ada sama sekali," ujar Adi Wiryatama, di Gedung DPRD Provinsi Bali, Kamis (29/12).
Menurut dia, potret yang sudah bagus ini, wajib untuk dipertahankan. Bila perlu, harus ditingkatkan ke depan. "Yang sudah bagus, kita pertahankan. Kalau bisa ditingkatkan, itu lebih bagus lagi," tandasnya.
Soal kinerja wakil rakyat, imbuh mantan Sekretaris DPD PDIP Provinsi Bali ini, sesuai evaluasi Pimpinan DPRD Provinsi Bali juga menunjukkan hasil yang positif. Untuk fungsi budgeting, misalnya, selama ini dewan sudah menjalankan perannya dengan baik.
DPRD Provinsi Bali bersama Pemprov Bali, sudah membahas anggaran secara bersama-sama. Anggaran pun sepenuhnya diarahkan untuk kemajuan Bali dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Bali.
"Buktinya, kita mendukung penuh seluruh program Pemprov Bali yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Program Bali Mandara. Dan ketika ada program yang kita rasa kurang tepat, kita dari dewan lakukan koreksi," tegas Adi Wiryatama.
Terkait fungsi legislasi, lanjutnya, DPRD Provinsi Bali juga sudah menjalankan perannya dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan telah disahkannya sejumlah Peraturan Daerah (Perda), baik yang diajukan eksekutif maupun yang menjadi inisiatif dewan.
Adapun dalam hal fungsi pengawasan/ kontrol, DPRD Provinsi Bali juga sudah menunjukkan kinerja yang maksimal. Bahkan untuk mengawasi program-program yang dilaksanakan eksekutif, komisi-komisi di dewan melakukan pengawasan secara rutin.
"Bahkan kadang di hari libur pun, dewan bekerja untuk melakukan pengawasan," tutur mantan bupati Tabanan dua periode itu.
Ke depan, kata Adi Wiryatama, pihaknya akan memperkuat pengawasan ini. "Kita akan bagi anggota dewan ke semua zona, sehingga tidak ada yang luput dari pengawasan. Kita ingin pastikan pembangunan di Bali benar-benar dilaksanakan. Apa yang dirancang eksekutif bersama kami, benar-benar dilaksanakan eksekutif di lapangan," pungkasnya.san/aga
Komentar