Pohon Tumbang di Batukaru, Bangunan dan Motor Rusak

  • 18 November 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3855 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, suaradewata.com - Derasnya air hujan mengguyur wilayah Tabanan membuat pohon Bunut di Pura Luhur Batu Kau menimpa bangunan yang ada di bawahnya, di Jaba Pura Batu Kau, Banjar Wangayagede, Desa Wangaya Gede, Kecamatan Penebel, sekitar pukul 02.30 wita, jumat, (18/11/2016). Akibatnya Bangunan Pos Pecalang, Pos Kesehatan, Kamar Mandi, Garase, serta 2 unit Sepeda Motor mengalami kerusakan dan menghalangi jalan menuju Jaba Pura. Tidak ada korban jiwa namun diperkirakan kerugian mencapai sekitar Rp. 250 juta rupiah.

"Penyebabnya karena hujan, memang pohonnya sudah tua, akhirnya pohon itu berat dan menimpa pos jaga, pos kesehatan, kamar mandi dan tempat parkir rusak berat, sekarang masih tahap pembersihan," ucap 
salah seorang staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tabanan, Nyoman Sudana, saat dikonfirmasi via telepon, jumat, (18/11/2016).

Dia menerangkan, tidak ada korban jiwa namun kerugian diperkirakan sekitar Rp. 250 juta rupiah. Dan pembersihannya dilakukan bersama masyarakat sekitar, Kepolisian dan camat penebel. "Ada sekitar 10 patahan dahan yang tumbang, dan sudah dibuang ditempat pembuangan," terangnya.

Sementara itu, Camat Penebel IP.A Hendra Manik saat dikonfirmasi via telepon mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak terkait. Dan sudah bergotong royong di Luhur Batu Kau untuk melakukan pembersihan. "Kita sudah laporkan kepada Bupati bahwa ada kejadian alam seperti itu dan beliau sudah merespon agar segera dibersihkan dulu," ucap Hendra.

Dia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemangkasan pohon yang berpotensi tumbang di Pura Besar seperti Pura luhur Batu Kau dan Pura Besi Kalung. Kata dia untuk pohon yang tumbang tersebut diketahui akan berpotensi tumbang. Namun disaat pemangkasan setahun lalu pihaknya tidak berani untuk melakukan pemangkasan. Lantaran kalau dipotong sudah pasti mengenai bangunan yang ada dibawahnya. Dengan alasan bahwa dahannya sangat besar, dua kali badan manusia takut menimpa bangunan.

"Masih ada satu pohon yang berpotensi tumbang dan sekarang belum dipotong, karena waktu kita potong 2 tahun yang lalu, rantingnya sudah aman" jelasnya. ang/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER