Hujan Deras, Pelinggih dan Tembok Penyengker Roboh Timpa Rumah

  • 12 November 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3706 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, suaradewata.com - Derasnya hujan yang mengguyur daerah Tabanan membuat tanah menjadi labil, di Banjar Sandan Desa Bangli, Kecamatan Baturiti sekitar pukul 17.00 wita, Jumat, (11/11/2016) terjadi longsoran. Akibatnya 2 pelinggih di rumah warga setempat roboh, tidak sampai disitu saja, rumah warga yang ada dibawah pelinggih juga tertimpa hingga rusak berat.

"Penyebabnya hujan deras sehingga terjadi longsor, karena tanah di bawah Pelinggih Kemulan labil, dan akhirnya longsor, yang mengakibatkan bangunan pelinggih Taksu dan pelinggih Tugu patah dan juga mengakibatkan penyengker Kemulan roboh menimpa rumah dibawahnya," ucap Koordinator TRC BPBD Kabupaten Tabanan I Wayan Darma Sudana, Sabtu (12/11/2016).

Darma menjelaskan, kejadian tersebut baru dilaporkan hari Sabtu pagi tadi ke Kantor BPBD Kabupaten Tabanan dan dari TRC BPBD langsung terjun ke lokasi. Ditambahkannya, 2 pelinggih serta penyengker yang roboh tersebut milik I Nyoman Kartana dan rumah yang tertimpa penyengker milik I Made Yasa. Untuk panjang longsornya sekitar 8 meter sedangkan tinggi longsor sekitar 3 meter. 

"Tidak ada korban jiwa, diperkirakan pemilik pelinggih mengalami kerugian sekitar Rp. 100 juta, sedangkan untuk pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp. 50 juta," tuturnya. ang/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER