4 Banjar di Tibubiyu Diamuk Puting Beliung

  • 22 Oktober 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 13176 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanan, www.suaradewata.com - Hujan Deras disertai angin puting beliung mengamuk di Tabanan. Setidaknya warga 4 Banjar di Desa Tibubiyu, Kecamatan Kerambitan kena dampaknya. Keempat Banjar tersebut yakni Banjar Banjar Pasut, Banjar Tibubiyu Kelod, Banjar Tibubiyu Kaja dan Banjar Tegal Temu. Dari pantauan www.suaradewata.com di lapangan,  beberapa pelinggih roboh dan pohon tumbang hingga menimpa gudang rumah warga, Sabtu, (22/10/2016).

Salah satu warga I Wayan Sidepyudana, 67 asal Banjar Tibubiyu kelod Desa Tibubiyu, menuturkan saat puting beliung mengamuk dirinya sedang berada di rumah. Karena hujan lebat dan angin kencang dia mengaku ketakutan sambil memegang sudut rumah. Saat itulah dia melihat pelinggih merajannya roboh akibat angin keras. "Saya juga lihat tanaman dirumah mau tercabut, waktu itu saya takut rumah saya roboh,” ucapnya mengenang.

Hal yang sama diungkapkan kelian adat Tibubuyu Kelod I Wayan Marya, 60. Kata dia gudang  yang juga dipakai tempat menaruh sepeda motor tertimpa pohon jambu. Melihat hal itu dia mengaku panik dan kawatir bangunan jineng yang ada didekat gudangnya ikut kena. Beruntung kata dia tumbangnya pohon jambu itu tidak sampai mengenai jinengnya. "Anginnya sangat kencang datang dari arah barat laut, setelah itu langsung pohon jambu saya langsung tumbang menimpa gudang,” ucapnya.

Hal serupa juga dirasakan I Gusti Made Subarga, 53 warga Banjar Tibubiyu Kaja. Dia mengaku melihat pelinggih dukuh tertimpa pohon kayu tulang. "Dari dapur saya melihat pohon kayu tulang tumbang, dan merobohkan pelinggih Dukuh,” sebutnya. Begitu juga Ni Nyoman Suarni, 40 Banjar Pasut menuturkan genteng genteng rumahnya terbang. Bahkan banyak sampah daun kelapa berjatuhan di halaman rumah. “melihat genteng dan sampah berterbangan saya langsung shock, saya dan nenek saya langsunng naik tensinya dan terpaksa disuntik,” akunya.

Dipihak lain Kepala Desa Tibubiyu I Made Ardena membenarkan warganya mengalami musibah tersebut. Bahkan enteng dapur miliknya juga sempat diterbangkan oleh angin puting beliung. " Ya benar, di banjar pasut ada empat, di banjar tibubiyu kelod ada lima, ditibubiyu kaja ada satu, dan di dapur saya di banjar tegal temu satu, jadi total titik kerusakan ada sebelas akibat puting beliung, diperkirakan total kerugian sampai sekitar ratusan juta," ucap Ardena. ang/gin

4 Banjar yang terkena dampak Puting Beliung

Banjar Pasut                                        4 titik              

Banjar Tibubuyu Kelod                      5 titik

Banjar Tibubiyu kaja                           1 titik

Banjar Tegal Temu                              1 titik

 


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER