Jatuh Dari Jembatan Darurat, Jro Mangku Dalem Tewas Mengenaskan
- 02 Mei 2016
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 11037 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com – Masyarakat Banjar Manuk, Susut, Bangli digemparkan oleh meninggalnya I Nengah Lemek (87), Jro Mangku Pura Dalem setempat, Senin (01/05/2016). Korban meninggal, akibat terjatuh kedalam jurang setelah melintasi jembatan darurat yang terbuat dari pohon pinang. Saat ditemukan, jazad korban dalam kondisi telungkup disungai yang berada di dasar jurang tersebut sekitar pukul 13.45 wita
Kapolsek Susut, AKP IGN Yudistira saat dikonfirmasi Senin (2/5/2016) membenarkan adanya kejadian tersebut. Dijelaskan, kronologis kejadian berdasarkan laporan saksi dimana saat itu Ketut Sastrawan (26) pulang kerja dan melewati TKP sekira pukul 13.45 wita dan melihat korban sudah terjatuh terendam di sungai dengan posisi telungkup kepala di sebelah barat dan tak sadarkan diri. Saat diperiksa, denyut nadinya tidak teraba lalu saksi mohon pertolongan pada warga yang lewat untuk mengangkat korban untuk di bawa ke rumah korban dengan menggunakan mobil bak terbuka.
Sementara, anak korban Pande I Nengah Musna (48) menerangkan bahwa korban memang sering pergi ke ladangnya untuk menyabit rumput walaupun sudah sering di larang oleh anak-anaknya. “Kemungkinan pada saat korban melintas di jembatan darurat yang terbuat dari bambu dan pohon pinang yang sudah rapuh tersebut, korban terpelet sehingga jatuh ke jurang,” ungkap Kapolsek AKP. IGN Yudistira.
Dari hasil visum luar dokter Puskesmas Susut II. Dr. Agus menyimpulkan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Tidak ada luka lecet maupun luka terbuka pada tubuh korban . “Saat ditemukan, korban sudah tak sadarkan diri. Saat itu, tubuh korban juga terendam di sungai dengan posisi telungkup,” jelasnya. Tindak lanjut dari itu, pihak keluarga korban sudah mengiklaskan kepergian korban dan menganggap ini sebagai musibah. (ard)
Komentar