Tiga Siswa di Klungkung Jalani UN di RS

  • 04 April 2016
  • 00:00 WITA
  • Klungkung
  • Dibaca: 3640 Pengunjung
suaradewata.com

Klungkung, suaradewata.com - Sambil terbaring lemas, Sang Ayu Made Ratih Suryantari, siswi SMK Eka Widya Semara, Bumbungan Kecamatan Banjarangkan Klungkung harus menjalani ujian nasional di ruang UGD Rumah Sakit Umum Daerah Klungkung. Nampak sesekali dia membaca soal sambil tertelungkup meringis menahan sakit. Dia mengeluh sakit kepala dan pusing sehingga tidak bisa menjalani ujian sambil duduk.

Ditemani sang ibu, Sang Ayu Ketut Plenik, Ratih masuk rumah sakit sejak minggu sore karena demam tinggi dan sakit kepala. Atas anjuran dokter, ratih harus menjalani rawat inap karena kondisi masih kurang stabil. ‘’Sejak Sabtu dia mengeluh demam tinggi dan kepala pusing,’’ tutur Sang Ayu Ketut Plenik.

Dokter menyarankan jika Ratih diperbolehkan untuk mengikuti ujian di ruang rumah sakit. Sehingga pihak sekolah dengan pengawas ujian secara langsung membawakan lembar soal ujian ke ruang UGD. ‘’Mengenai kesiapan, anak saya sudah jauh hari belajar untuk ujian ini,’’ tegas sang Ibu.

Lanjutnya, dalam hati kecil dia merasa waswas jika kondisi anaknya yang kurang fit membuat dia kurang maksimal mengerjakan soal ujian.

Mendengar salah satu siswa menjalani ujian di ruang UGD, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta didampingi Kadisdikpora Klungkung, I Nyoman Mudarta datang meninjau ke ruang UGD RSUD Klungkung. Wakil Bupati berpesan agar seluruh siswa yang mengikuti Ujian menjaga kondisi kesehatan.

Rombongan juga meninjau pelaksanaan ujian di SMAN 2 Semarapura yang notabene satu-satunya ujian dengan memnggunakan basis computer di Kabupaten  Klungkung.

Selain Ratih,setidaknya dua orang siswa peserta ujian dari klungkung kini sedang menjalani perawatan di RSUP Sanglah dan RSU Manuaba. Mereka diantaranya I Kadek Dedy Sastrawan akibat kecelakaan dan I Putu Indah Purnamasari, karena terserang Demam Berdarah. Secara keseluruhan ujian di Klungkung diikuti 2935 siswa yang dibagi dari SMK sebanyak 1215 dan SMA 1720.jul


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER