Ditinggal Ngewarung, Isi Dompet Ludes Dikeruk Maling
- 19 Maret 2016
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 4143 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com – Apes nasib Made Satriani, warga Kelurahan Banjar Tegal. Kecamatan Buleleng, yang isi dompetnya habis dikuras maling. Kejadian terjadi diperkirakan berlangsung sekitar pukul 06.00 Wita sampai dengan pukul 07.30 Wita, Sabtu (19/3).
“Saya biasa buka warung jam 05.30 Wita dan tas baru saya letakan di atas tempat tidur. Didalamnya ada dompet dan uang tunai Rp3 juta. Tapi baru ditinggal ke depan lalu balik dan ambil tas, ternyata kok ringan dan dilihat uang sudah hilang,” ujar Satriani sambil menangis usai melaporkan kejadian tersebut ke Polres Buleleng.
Kamar tempat Satriani beristirahat tidak jauh dari meja dagangan. Hanya berjarak 3 meter dan terdapat sebuah pintu samping untuk memasuki kamar tersebut. Satu pintu lagi tepat berada di belakang meja dagangan Satriani yang untuk masuk harus melewati meja jualannya terlebih dahulu.
Dikomfirmasi terkait situasi keramaian di pagi itu, Satriani mengaku memang ada beberapa pembeli yang ia layani namun tidak ramai seperti biasanya. Selain itu, tidak ada satu pun orang yang melewatinya untuk masuk melalui pintu kamar yang terbuka di belakangnya itu.
“Tapi sewaktu saya sedang sibuk melayani pembeli di warung, pintu samping yang terletak di sebelah barat ruang kamar memang tidak di kunci. Pintu kamar samping langsung berhadapan dengan jalan Gang VI dan memang jalur lalu lalang orang,” papar Satriani.
Dari beberapa keterangan saksi mata ada disekitar warung milik Satriani mengungkapkan, sempat melihat keberadaan sebuah sepeda motor yang parkir dekat dengan posisi pintu kamar tidur korban.
Sepeda motor tersebut pun tidak begitu lama berada di dekat pintu kamar samping lalu sudah tidak terlihat lagi. Selain itu, beberapa saksi mata yang sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian pun mengaku melihat ciri-ciri orang yang diduga sebagai pelaku.
“Sudah saya sampaikan kepada kepolisian karena selain dia (Diduga Pelaku), tidak ada lagi yang lewat samping Gang VI karena memang jarang yang melintas jam-jam segitu (Kisaran pukul 06.00 – 07.30 Wita),” papar Saksi enggan disebut identitasnya kepada suaradewata.com.
Terkait hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP. Richi Fadliansyah, belum berhasil dikomfirasi. Namun, beberapa sumber di unit Reserse dan Kriminal mengatakan sudah mengantongi identitas calon tersangka.
Selain kehilangan uang sejumlah Rp3 juta, Satriani juga kehilangan sebuah liontin mutiara seharga Rp.500 ribu dan sebuah handphone android seharga Rp.2,5jt. Total kerugian yang dialami berkisar Rp.6 juta.adi
Komentar