Metik Cengkeh, Jatuh,Sentra Tewas

  • 28 Juni 2015
  • 00:00 WITA
  • Jembrana
  • Dibaca: 2016 Pengunjung

Jembrana, suaradewata.com -Nasib naas dialami oleh  Ketut Sentra asal Banjar Yeh Mecebur, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana. Paslnya, ditemukan tewas tergeletak di bawah pohon cengkeh di tegalan milik I Made Mudiana warga setempat. korban diduga tewas setelah terjatuh dari pohon cengkeh. 


Dari informasi yang dihimpun  minggu (28/6) mayat korban yang sudah tidak bernyawa lagi pertama kali ditemukan oleh pemilik kebun I Made Mudiana sekitar pukul 12.30 wita. Berawal korban bersama pemilik kebun cengkeh ini untuk berangkat kekebu memetih cengkeh. Namun lantaran hari sudah siang dan waktunya makan siang, sehingga I Made Mudiana menyambangi korban untuk diajak beristirat makan siang. Saat korban dipanggil-panggil tidak menyahut sehingga diputuskan untuk mencarinya.

Namun saat sampai di tempat korban memetik cengkeh, dikejutkan dengan kondisi korban yang sudah terlentang tidak bernyawa di bawah pohon cengkeh yang dipanjatnya. Lantaran takut saksi I Made Mudiana kemudian menginformasikan kepada sejumlah warga yang kebetulan dekat lokasi kejadian, kemudian warga pun menuju lokasi dan langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP I Gusti Made Sudarma Putra  saat dikomfirmasi membenarkan hal tersebut. Bahakan, setelah menerima laporan anggotanya langsung menuju lokasi. dari pemeriksaan awal, korban mengalami luka pada dada, punggung dan lecet pada dagu, tidak ditemukan adanya tanda-tanda akibat kekerasan di tubuh korban. Pihak keluarga sudah menerima dan mengiklaskan kepergian korban. Dem


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER