Bulan Bakti Bung Karno, Warga Kubu Berebut Kuliner Gratis
- 01 Juni 2015
- 00:00 WITA
- Bangli
- Dibaca: 3423 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com– Ribuan warga memadati pelaksanaan Bulan Bakti Bung Karno masuk banjar yang dipusatkan di wantilan banjar Kubu, kelurahan Kubu, Bangli, Minggu (31/05/2015). Pasalnya, dalam acara tersebut berbagai atraksi seni mengangkat nilai-nilai perjuangan Bung Karno dipentaskan. Mulai dari pembacaan puisi, pembacaan pidato, teks proklamasi, monolog tentang ajaran Bung Karno, dan kesaksian dari dua tokoh pelaku sejarah. Selain itu, juga diputarkan film dokomen sejarah perjuangan Bangsa dalam merebut kemerdekaan RI tahun 1945.
Namun yang menarik, serangkaian acara tersebut pada sore harinya juga digelar festival kuliner menyajikan berbagai masakan lokal diwilayah setempat dan diberikan secara gratis kepada masyarakat yang hadir dalam acara tersebut. Alhasil, banyak warga mulai dari anak-anak hingga dewasa berebut untuk dapat mencicipi berbagai olahan masakan tersebut.
Wakil Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Artha yang juga Ketua DPC PDIP BAngli mengatakan bulan bhakti Bung Karno bertujuan untuk membangkitkan dan mengingatkan kembali ajaran-ajaran Bung Karno sebagai bapak proklamator dan bapak bangsa serta ebagai bapak pembangunan kreatif Indonesia. Kata dia, pelaksanaan bulan bakti Bung Karno masuk banjar merupakan instruksi dewan pertimbangan pusat PDIP. “Intruksi Dewan Pertimbangan Pusat PDIP, untuk menggemakan kembali ajaran mulai Bung Karno di Bali dilaksanakan acara Bung Karno masuk dari banjar ke banjar selama sebulan penuh, untuk membangkitkan dan mengingat kembali ajaran-ajaran mulia bung karno, yang sampai saat ini masih sangat relevan untuk didalami dan digunakan sebagai landasan dalam pembangunan bangsa dan Negara,” bebernya.
Pada kesempatan itu, hadir juga Bupati Bangli, Made Gianyar, Ketua DPRD Bangli Ngakan Kutha Parwata, Fraksi PDIP DPRD Bali Dapil Bangli, Nyoman Budiutama dan Nyoman Adnyana serta anggota fraksi PDIP DPRD Bangli, kader dan simpatisan PDIP se-Bangli. Lebih lanjut, untuk implementasi ajaran-ajaran bung karno nantinya akan disosilisasikan juga dalam dunia pendidikan di bangli. “Saya sudah berkoordinasi dengan bapak Bupati, rencananya kata-kata mutiara Bung Karno akan kita cetak untuk ditempel di dinding sekolah-sekolah,” jelasnya. Tujuannya, lanjut Sedana Artha, untuk membangkitkan semangat juang dan semangat membangun dikalangan generasi muda ditengah gempuran era globalisasi saat ini. ard
Komentar