Pengoplosan Gas, Demi Nafkah Keluarga
- 20 Januari 2016
- 00:00 WITA
- Gianyar
- Dibaca: 2914 Pengunjung
Gianyar, suaradewata.com – Dw P (40) pemilik gudang pengoplosan gas LPG walau merasa takut untuk melakukan kegiatan ilegalnya, tetapi dirinya berkilah demi menafkahi keluarga, dia nekat mengoplos gas LPG 3 kg ke tabung 12 kg.
Setelah berusaha mencari dan menghubungi pemilik gudang pengoplosan LPG di desa Medahan, Blahbatuh, Gianyar, akhirnya wartawan suaradewata.com berhasil membuat janji untuk ketemu Dw P (40) di rumahnya Rabu sore (20/1). Di rumah Dw P, wartawan suaradewata.com berhasil mewawancarai pemilik gudang pengoplosan tersebut. Katanya, kegiatan pengoplosan sudah berlangsung semenjak 4 bulan yang lalu, belajar dari tempat kerjanya di sebuah distributor gas di Denpasar. Dalam sehari di gudang pengoplosannya, sanggup untuk mengoplos 90-100 tabung gas 12 kg. “Tergantung perhari berapa banyak tabung gas 12 kg yang masuk gudang, tapi normalnya hanya 90-100 tabung 12 kg” jelasnya.
Ditambahkannya, dirinya nekat mengoplos gas 3 kg ke 12 kg untuk menafkahi keluarga sebagai usaha sampingan. Selain itu juga tidak memberatkan masyarakat sekitar dengan kegiatan pengoplosan, karena warga banyak mengambil gas dari gudangnya dengan harga murah. “Selama yang saya lakukan tidak memberatkan yang lain, saya rasa tidak masalah. Mending saya mengoplos gas daripada jadi preman tukang palak” kata pengusaha bangunan dari batu lahar ini.
Untuk daerah pemasaran gas oplosan hanya di seputar daerah Gianyar, menggunakan mobil pickup yang disewanya perbulan. Dilain pihak katanya, dia tidak menampik banyak setoran yang harus dia lakukan kepada petugas untuk mengamankan usaha pengoplosannya. “Asal usaha saya aman, apa pun yang diperlukan akan saya beri untuk membantu sesama” kilahnya.gus
Komentar