Gunung Agung Status Siaga, Ratusan Warga Karangasem Mengungsi Ke Desa Candikuning Tabanan

  • 22 September 2017
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 9523 Pengunjung
suaradewata.com

Tabanansuaradewata.com - Pasca status Gunung Agung Karangasem Bali naik dari level Waspada ke Siaga beberapa hari yang lalu. Kini warga yang bertempat tinggal didekat Gunung Agung tersebut sudah mulai mengungsi ke Kabupaten Tabanan. Seperti yang terpantau di Banjar Kembang Merta Desa Candikuning Kecamatan Baturiti Tabanan, Jumat, (22/09/2017), tampak ratusan warga berkumpul di balai Banjar tersebut untuk tinggal sementara. 

Informasi yang berhasil dihimpun, pada hari Jumat, (22/09/2017), di Desa Candikuning Tabanan kini sudah dikepung para pengungsi dari Karangasem yang berdekatan dengan Gunung Agung. Menurut data dari Kantor Desa Candikuning Kecamatan Baturiti Tabanan, bahwa pada hari Rabu, (20/09/2017), sekitar pukul 02.00 wita, ratusan warga asal Kecamatan Selat mulai berdatangan ke Banjar Kembang Merta Desa Candikuning Tabanan. Dan untuk saat ini sudah ada 2 Desa yang mengungsi yakni Desa Sebudi dan Desa Amerta Buana Kecamatan Selat yang berjumlah 193 jiwa untuk di tempat pengungsian di wilayah Banjar Kembang Merta. Sedangkan pada hari Kamis, (21/09/2017), di Banjar Bukit Catu Desa Candikuning Kecamatan Baturiti juga kedatangan pengungsi asal Desa Bonyoh Kecamatan Kubu Karangasem sejumlah 37 jiwa. Dan untuk di Banjar Candikuning 1 juga terdapat pengungsi asal Desa Sebudi Kecamatan Selat berjumlah 29 jiwa yang datang pada hari Kamis, (21/09/2017). Dari informasi yang diperoleh, jumlah tersebut hanya sementara dan akan kedatangan pengungsi kembali dari Kabupaten Karangasem. Yang diperkirakan berjumlah ratusan jiwa yang akan datang mengepung Desa Candikuning Kecamatan Baturiti Tabanan.

Salah satu pengungsi yakni Ni Kadek Seniwati, 30 Banjar Badeg Dukuh Desa Sebudi Kecamatan Selat yang sedang hamil 6 bulan setengah mengaku mengungsi bersama keluarganya ke wilayah Banjar Kembang Merta Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti Tabanan. Lantaran di wilayah Banjar Kembang Merta terdapat keluarganya disana. Dan dirinya berharap mendapatkan tempat yang layak selama pengungsian. "Sudah kemarin saya kesini, ya berharap dapat tempat yang layak," ucap Seniwati kepada media suaradewata.com di Balai Banjar Kembang Merta, Jumat, (22/09/2017).

Sementara, Perbekel Desa Candikuning Kecamatan Baturiti I Made Mudita mengatakan para pengungsi sudah mulai berdatangan sejak dua hari yang lalu pada hari Rabu, (20/09/2017), ke Desa Candikuning untuk tinggal sementara. Dan saat ini sudah ada sekitar ratusan pengungsi yang mulai berdatangan dari Kabupaten Karangasem. Akibat dampak dari naiknya status Waspada ke Siaga terhadap Gunung Agung beberapa hari yang lalu. Serta pada kesempatan tersebut dari pihak Desa Candikuning Kecamatan Baturiti menyerahkan sembako kepada para pengungsi.

"Saat ini pengungsi ada tinggal di rumah penduduk, dan juga ada tinggal dipondok pondok penduduk, sekarang para pengungsi tersebar di Banjar Kembang Merta, Banjar Candikuning 1 dan Bukit Catu, dan juga untuk hari ini dari Bupati Tabanan memperintahkan untuk menyiapkan dapur umum," ucap Mudita di kantor Desa Candikuning Kecamatan Baturiti, Jumat, (22/09/2017).ang/dev


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER