Ratusan Siswa dari Lima Kecamatan di Tabanan Ikuti Penglukatan Massal
- 26 Juni 2016
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 3738 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com – Paiketan Daksa Dharma Sadhu (PPDS) Kabupaten Tabanan yang bercabang di Griya Agung Wana Indra Geni Manuaba Banjar Dinas Utu, Desa Babahan, Kecamatan Penebel melaksanakan upacara penglukatan massal serangkaian banyu pinaruh dan baruna astawa di pantai Yeh Gangga, Minggu pagi (26/6/2016).
Kegiatan ini diikuti ratusan orang peserta dari SMP dan SMA di lima kecamatan di Tabanan masing-masing Tabanan, Kediri, Marga, Penebal, dan Kerambitan.
Upacara ini juga melibatkan tujuh sulinggih dan dimulai sejak pukul 07.00 Wita. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Camat Tabanan I GA Supartiwi, Ketua PPDS Bali Mangku Muliarta, dan sejumlah anggota DPRD Tabanan baik dari Fraksi PDI Perjuangan maupun Fraksi Partai Golkar. Serta, para pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan.
Ketua Penyelenggara Penglukatan Massal PDDS I Ketut Winantra dari Banjar Kukuh, Kerambitan menerangkan, kegiatan ini sudah digelar untuk ke tiga kalinya dalam rangkaian hari raya Saraswati yang di hari berikutnya dirangkaikan dengan Banyu Pinaruh. “Dengan kegiatan ini kami berharap anak muda-muda Hindu lebih memahami dan memaknai serada bakti pada hari raya Sarawati,” ungkapnya Winantra.
Dia juga menambahkan pantai Yeh Gangga lokasi yang dipilih dipercayai sebagai sumber air suci yang merupakan sumber pelukatan. “Kita juga berkeinginan agar anak muda lebih paham mengenai ajaran agama Hindu yang terkait dengan rangkaian Saraswati dan berharap lebih banyak yang bisa ikut,” imbuhnya.
Sementara ketujuh sulinggih yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Mpu Kertha Paramita dari Griya Sulawesi, Ida yang Bhagawan Agung Ananda Narendra Kusuma dari Griya Agung Penarukan, Ida Pandita Mpu Daksa Giana Samyoga Manuaba dari Griya Agung Sempidi, Ida Pandita Mpu Siwa Putra Parama Manik Kusuma Manuaba dari Griya Agung Baturiti Kerambitan, Sri Begawan Ludra Parama Daksa dari Griya Agung Seronggo, Ida Pandita Mpu Trinata Daksa Manuaba dari Griya Kukuh Kerambitan, dan Ida Pandita Mpu Siwa Putra Sanatana Daksa Manuaba dari Griya Utu. ang
Komentar