Basmi Kemiskinan, Wagub Sudikerta Jadi Tukang Bangunan

  • 29 Maret 2015
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 5448 Pengunjung

Bangli, Suaradewata.com– Ada cara menarik dilakukan Wakil Gubernur Bali I Ketut Sudikerta dalam mempercepat program pengentasan kemiskinan di Bali. SAlah satunya, orang nomor dua ini, langsung melakukan blusukan ke kampung-kampung pelosok Bali guna melihat secara langsung kehidupan masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan. Bahkan, Wagub Sudikerta tak tanggung-tanggung melepaskan atribut jabatannya dan langsung menjadi tukang bangunan. Demikian terekam saat Wagub Bali I Ketut Sudikerta, membantu mempercepat pembangunan bedah rumah yang didapatkan keluarga NI Wayan Muka (75) seorang nenek sebatang kara, warga Dusun Munduk Waru, Desa Buahan, Kintamani, Bangli, Minggu (29/03/2015).

Pada saat itu, Wagub dengan bersenjatakan cetok turut menjadi tukang membangun tembok, untuk mempercepat penyelesain pembangunan bedah rumah tersebut. Bersama para pejabat Pemprov Bali dan para relawan, Wagub menekankan pentingnya gotong royong digalakkan kembali dalam upaya pengentasan kemiskinan di Bali. “Dengan system gotong royong, saya yakin pengentasan kemiskinan di Bali akan cepat bisa kita atasi,” tegasnya.  Sebab, jika ada niat yang tulus untuk membantu warga miskin. Meski tanpa bantuan uang, kita sudah bisa turut mempercepat pengentasan kemiskinan. Untuk itu, pihaknya terus mewanti-wanti dan menghimbau masyarakat Bali yang berkecukupan untuk tidak segan-segan membantu orang yang benar-benar membutuhkan melalui program bedah rumah ini. Alhasil, dalam hitungan satu jam, berkat system gotong royong itu, tembok rumah bedah rumah warga tersebut hampir rampung setengahnya.   

Sementara Kepala Dusun Munduk Waru, Nyoman Widastra menyampaikan rasa terimakasihnya atas bantuan yang diberikan kepada sejumlah warganya yang benar-benar sangat membutuhkan tersebut. Disebutkan dari 38 Kepala Keluarga yang ada di Munduk Waru, tercatat sebanyak 8 KK hidup dibawah garis kemiskinan. “Untuk tahun ini, dua KK di dusun kami yang mendapatkan bantuan bedah rumah. Kami benar-benar berterimakasih atas bantuan yang telah diberikan ini dan kita harapkan kedepan seluruh keluarga miskin di dusun kami bisa dientaskan dengan bantuan ini,” tegasnya. Sementara untuk desa Buahan sendiri, diketahui mendapatkan bantuan bedah rumah sebanyak 8 unit. ard


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER