Beh, Pemkab Nunggak LPJ Rp 10 Milyar

  • 26 Januari 2015
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 6742 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Pada 2014 lalu ternyata pemkab Tabanan masih nunggak pembayaran Lampu Penerangan Jalan (LPJ) kepada PT PLN Bali Rayon Tabanan. Nilai tunggakannya tidak tanggung-tanggung yakni 10 milyar. Atas tunggakan tersebut PLN Tabanan mengirim surat pemberitahuan kepada pemkab untuk segera melunasi tunggakan tersebut.

Manager PT PLN (Persero) Distribusi Bali Rayon Tabanan, Made Fitria Sari mengatakan tingginya tunggakan yang harus dibayar tersebut akibat lampu penerangan jalan umum banyak yang tidak menggunakan meteran dan tidak memakai stokp kontak otomatis (LDR). “Otomatis lampu penerangan jalan umum tersebut menyala selama 24 jam non stop,” ucapnya. Selain itu lampu yang digunakan dalam LPJ itu bukanlah lampu hemat energy, sehingga pemakaian listrik sangat besar. “Selain pemakaiannya tidak terukur karena tidak ada meteran, juga lantaran lampu yang digunakan bukan lampu hemat energy,” bebernya.

Terkait tunggakan yang mencapai angka 10 milyar tersebut dibenarkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tabanan, Gusti Ngurah Anom Anthara, Senin (26/1) kemarin. Menurut Anom munculnya tunggakan sebesar itu lantaran adanya salah persepsi antara PLN dan Pemkab Tabanan dalam perhitungan pemakaian. “Kita kan menyusun anggaran pada awal tahun, dalam persepsi PLN pemakaian LPJ yang non metering (tanpa meteran) dihitung selama 24 jam, sedangkan persepsi kita di Pemkab pemakaian LPJ hanya 12 jam, sehingga ada selisih 10 milyar dan itu masuk dalam tunggakan,” bebernya. Meski demikian pihaknya mengaku tunggakan tersebut akan diselesaikan pada anggaran 2015 ini. “Dalam anggaran tahun ini, anggaran untuk pelunasan tersebut sudah ada dan kini tinggal menunggu pencairan guna melunasi tunggakan tersebut,” akunya. Kedepannya kata Anom pihaknya telah melakukan pengematandengan memasang lampu hemat listrik (LED) di 220 titik di Tabanan. Upaya ini akan terus bergulir hingga menjangkau seluruh wilayah. “Guna penghematan kita sudah lakukan meterisasi secara bertahap disamping menggunakan lampu hemat listrik,” ucap Anom. ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER